METROPOLITAN.ID - Dipenghujung libur lebaran 2025, Alun-alun Kota Bogor yang terletak di Jalan Kapten Muslihat, Kecamatan Bogor Tengah, masih dipadati wisatawan pada Minggu, 6 April 2025.
Pantauan Metropolitan.id dilokasi, seluruh area taman berumput di Alun-alun Kota Bogor dipenuhi oleh wisatawan. Meski, area taman sudah dipasang garis police line.
Akan tetapi, wisatawan tetap menorobos masuk police line yang telah dipasang. Kemudian dijadikan tempat untuk nongkrong dengan menggelar tikar di rumput taman.
Tidak hanya wisatawan, di area rumput taman juga dijadikan tempat berjualan oleh para Pedagang Kami Lima (PKL). Padahal, mereka telah berulang kali diusir agar tidak berjualan di Alun-alun Kota Bogor.
Tempat yang dijadikan nongkrong oleh wisatawan maupun PKL itu meninggalkan sampah yang berserakan. Petugas ranger sudah melakukan pengusiran, tetapi tetap saja membandel.
Kepala Bidang Pengelolaan Keanekaragaman Hayati Disperumkim Kota Bogor, Devi Librianti mengaku bahwa park ranger yang berjaga di Alun-alun Kota Bogor sudah sering melakukan pengusiran.
"Park ranger di Alun-alun sudah mengimbau kepada para pengunjung untuk pindah," kata Devi pada Minggu, 6 April 2025.
Melihat rumput dijadikan tempat nongkrong, Devi mengungkapkan, butuh waktu yang cukup lama untuk melakukan perbaikan area taman Alun-alun Kota Bogor ditambah dengan sampah yang berserakan.
"Butuh satu bulan atau lebih untuk recovery. Pengunjung sama sekali tidak menjaga taman, sampah dimana-mana padahal tempat sampah banyak, tanaman dirusak atau mungkin karena gratis malah jadi meremehkan," pungkasnya. (Rifal)