bogor-raya

Resmi! Biskita Transpakuan Kembali Mengaspal di Kota Bogor, Dedie A Rachim: Ini Komitmen

Selasa, 8 April 2025 | 09:41 WIB
Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim bersama Ketua DPRD Kota Bogor menjajal operasional Biskita Transpakuan Kota Bogor. (Rifal Metropolitan)

METROPOLITAN.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor secara resmi kembali mengoperasionalkan Biskita Transpakuan Kota Bogor pada Selasa, 8 April 2025 hari ini.

Peresmian secara seremonial Biskita Transpakuan kembali mengaspal di jalanan Kota Bogor itu dilakukan di Shelter Cidangiang, Kecamatan Bogor Tengah.

Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim mengatakan, kembalinya operasional transportasi massal kebanggan Kota Bogor ini merupakan bentuk komitmen Pemkot Bogor dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat.

"Ini komitmen kita mengimplementasikan konsep besar, uang rakyat kembali ke rakyat, uang yang kita peroleh dari pajak retribusi dan sebagainya kita kembalikan dalam konteks pelayanan kepada masyarakat," kata Dedie A Rachim.

Tarif Biskita Transpakuan Kota Bogor sendiri Rp4.000. Yang mana, tarif yang rendah itu tentunya sudah mendapatkan subsidi dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Bogor.

"Inya Allah ini bisa membuat masyarakat lebih mudah beraktivitas dan lebih murah serta ada kepastian waktu," ungkapnya.

Tidak hanya itu, Dedie mengungkapkan, kembalinya Biskita beroperasi ini diharapkan dapat mengubah sistem moda transportasi masal di Kota Bogor.

"Ini wujud dari komitmen kita bersama untuk bagaiamana kembali sistem transportasi perkotaan kedepannya berubah," jelas dia.

"Kita mulai moda transporrasi masaal yang bagus tepat waktu dan murah yang pasti le ih efisien dan bermanfaat," sambung dia.

Sementara, Forkopimda Kota Bogor berkesempatan menaiki Biskita Transpakuan dari Shelter Cidangian sampai Budi Mulya.

"Tadi keliling Cidangiang sampe Kantor Pos. Warga senang mengucapkan terima kasih Biskita kembali beroperasi," ujarnya.

Sementara itu, Kepada Dishub Kota Bogor Marse Hendra Saputra menjelaskan, waktu antara jarak titik pemberhentian kurang lebih 10-20 menit. Tergantung situasi kepadatan penumpang disetiap shelter.

"Untuk hadway kita maksimalkan di waktu-waktu padat itu di 10 menit waktu tunggunya. Nanti, di waktu yang low atau siang menjelang sore kita waktu tunggunya 15-20 menit," jelasnya.

"Karena dipadat itu ada berangkat dan pulang sekolah itu kan penumpang cukup banyak. Sehingga waktu antar bisnya ditingkatkan supaya lebih maksimal," pungkasnya. (Rifal)

Tags

Terkini