METROPOLITAN.ID - Pasca terjadinya kebakaran yang melanda blok A dan B di Pasar Kebon Kembang, Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) mengaku bakal memperketat pengawasan hingga menambah personil patroli keamanan.
Hal itu diungkapkan Dirut Perumda PPJ Kota Bogor, Jenal Abidin bahwa dirinya sudah perintahkan kepada jajaran staf untuk meningkatkan kewaspadaan dini agar setiap petugas keamanan di pasar terutama di Pasar Kebon Kembang.
"Petugas ini harus keliling secara berkala, jika sebelumnya membuat laporan per 1 jam, mungkin akan dipercepat per 30 menit sekali. Hal ini untuk meninjau pasar yang mereka amanakan," kata Jenal Abidin kepada Metropolitan.id pada Senin, 23 Juni 2025.
Selain meningkatkan kewaspadaan dan keamanan, Jenal Abidin juga mengimbau para pedagang untuk melakukan hal serupa berupa meningkatkan kewaspadaan, terutama saat membereskan dagangannya atau ketika akan tutup berjualan.
"Mohon dibantu juga oleh pedagang untuk melihat situasi dan kondisi. Semua pedagang harus waspada dengan situasi yang sudah dua kali terjadi di Pasar Kebon Kembang ini," ujarnya.
Sementara itu, Direktur Operasional (Dirops) Perumda PPJ Kota Bogor, Abdul Haris Maraden menambahkan bahwa pihaknya akan memperketat patroli keamanan dengan menambah jumlah personil.
"Jika patroli keamanan misal jumlahnya 5 orang, nanti akan kita tambah termasuk mempercepat setiap laporan yang masuk menjadi per 30 menit," ungkapnya.
Terkait dengan penyebab kejadian kebakaran yang sudah terjadi kedua kalinya di Pasar Kebon Kembang, Abdul Haris Maraden menegaskan bahwa penyebab kebakaran saat ini sudah diserahkan kepada pihak kepolisian.
"Kami masih menunggu hasil penyelidikan pihak kepolisian. Intinya semua kita serahkan kepada polisi untuk menyelidikan dan hasilnya bagaimana, kami tidak bisa menduga-duga apakah itu disengaja atau tidak, hanya saja memang ada kejanggalan dari kejadian semalam itu," tandasnya. (Cr2)