METROPOLITAN.ID - Akibat disebut pungutan liar (pungli) di jalur alternatif Cibolang, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, warga enggan membantu mobilitas jalur tersebut.
Sejak pagi hingga saat ini situasi di jalur alternatif saat ini semrawut dari dua arah berlawanan.
Jalur Cibolang merupakan akses alternatif bagi pengendara roda dua akibat penutupan Jalan Raya Bogor-Sukabumi.
Baca Juga: Ramai Pungli dan Semrawut Jalur Alternatif Cibolang Bogor, Begini Kondisi Terakhir
Salah seorang warga Cibolang, sebut saja Ujang mengatakan pemasangan spanduk yang dengan tulisan 'Tarif Rp2.000/ Motor' bukanlah bentuk pemaksaan.
Hanya bagi yang berkenan dan uang yang didapat juga bukan untuk warga sekitar, melainkan untuk perbaikan jalan.
“Sebetulnya dari pihak kami juga nggak ada pemaksaan untuk pungutan uang tersebut. Yang salah itu memang yang bikin spanduk itu doang mungkin, tapi udah diselesaikan dari pihak Polres dan Satpol PP tidak boleh ada spanduk atau tidak boleh ada nilai,” kata Ujang kepada Metropolitan.id pada Rabu, 8 Maret 2023.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca di Kota dan Kabupaten Bogor Hari Ini, BMKG: Pagi sampai Malam Hujan Ringan
“Udah dicabut dari hari Senin, cuma pemberitaannya menyebar gitu warga Cibolang pungl. Dari situ warga Cibolang sedikit kecewa. Itu warga tujuannya buat perbaikan jalan mungkin, karena itu jalan kampung,” tambahnya.
Menurut Ujang, sebenarnya dengan adanya warga yang membantu mengatur arus lalu lintas di jalan alternatif tersebut sangat berdampak dan tertata dengan rapi.
Terbukti dengan situasi saat ini di mana warga enggan membantu mengatur jalan.
Baca Juga: Sidak Jelang Ramadhan, Polresta Bogor Kota Amankan 9 Unit Motor dan 20 Unit Knalpot
“Jadi tadinya warga bekerja sama mengunakan HT untuk buka tutup jalur satu arah, karena emang jalannya cuma bisa dilewati satu motor gitu. Sekarang krowdit tuh jalan alternatifnya, karena warga yang kecewa nggak mau bantu lagi,”jelasnya.
Jalur tersebut adalah jalur penghubung antara Kampung Cibolang, Desa Ciderum - Caringin dan Kampung Cibolang, Desa Telukpinang - Ciawi.