METROPOLITAN.ID - Desa Rancabungur yang terletak di Kabupaten Bogor ini ternyata memiliki potensi kuliner yang cukup unik yang dikelola secara mandiri oleh Kelompok Wanita Tani Mandiri (KWT Mandiri).
KWT Mandiri ini dibentuk untuk meningkatkan ekonomi masyarakat Desa Rancabungur, khususnya perempuan.
Produk olahan yang dihasilkan oleh KWT Mandiri ini cukup banyak, diantara lain, tape uli, risoles, ketan kelapa, keripik pisang, biji ketapang, chaty pastel, dan olahan yang cukup unik yaitu, sambal lele judes, rangginang rasa lele, dan kastengel lele.
“Karena, banyak orang yang tidak suka makan ikan lele secara langsung, maka dibuatlah makanan olahan dari ikan lele ini, agar orang-orang yang tidak suka makan ikan lele secara langsung dapat merasakan rasa ikan lele yang dikombinasikan dengan makanan lain," Ketua KWT Mandiri, Yulia saat ditanya mengapa memilih ikan lele sebagai campuran makanan olahan yang dibuat oleh KWT Mandiri.
Pemerintah Desa Rancabungur dan Universitas Nusa Bangsa berencana melakukan pun inovasi terhadap potensi kuliner yang sudah ada dengan menambah variasi makanan olahan ikan lele, yaitu Basole atau Bakso Goreng Ikan Lele) dan Ramile atau Rangginag Mini Lelem
Mahasiswa Universitas Nusa Bangsa pun membantu untuk promosi makanan olahan yang dibuat oleh KWT Mandiri dengan memanfaatkan sosial media dan e-commerce.
Baca Juga: Jadwal SIM Keliling di Kota Bogor 21 Juni 2023 Ada di Sini
Alasan menambah variasi olahan ikan lele berupa Basole, yaitu karena belakangan ini bakso goreng banyak diminati oleh masyarakat dan ikan lele juga memiliki banyak manfaat salah satunya.
Yaitu mengandung protein yang tinggi dan rendah lemak.
Untuk Ramile sendiri merupakan inovasi yang kami lakukan agar rangginang rasa ikan lele yang sebelumnya sudah diproduksi menjadi camilan yang dapat dikonsumsi berbagai kalangan.
Baca Juga: Selamat! 223.217 Peserta Lolos UTBK SNBT 2023,
"Kami berharap inovasi yang kami lakukan nantinya akan bermanfaat bagi KWT Mandiri dan warga desa Rancabungur dan juga agar masyarakat dapat mengonsumsi camilan yang bergizi dan sehat tanpa bahan pengawet," katanya.
Meskipun KWT Mandiri memiliki berbagai makanan olahan dari ikan lele yang cukup unik. Namun, sistem promosi yang dilakukan oleh KWT Mandiri hanya dilakukan secara manual.
