METROPOLITAN.id - Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengungkapkan, kronologi dan motif aksi pencurian sepeda motor yang dilakukan pelaku bernama Zeran Junia Rohman (32).
Menurut Kapolresta Bogor Kota, kejadian ini bermula saat korban bernama Jaelani mencurigai dengan kedatangan pelaku yang masuk lalu keluar pakiran Ungu Kangen Hotel sekitar pukul 21:30 WIB pada Sabtu, 1 Juli 2023.
Sementara, rekan pelaku, saat ini DPO berinisial DS, yang mengendarai sepeda motor memarkirkan kendaraannya jauh dari lokasi hotel.
Kemudian, pelaku Zeran Junia Rohman ini kembali masuk ke dalam parkiran dan kedapatan membongkar kunci motor milik korban.
Korban yang mengetahui hal itu, kemudian bersama rekannya mencoba menyergap pelaku Curanmor tersebut.
Namun, saat akan disergap, pelaku mengeluarkan hingga menodongkan senjata api yang dibawanya ke korban.
Setelah itu, pelaku bersama rekannya melarikan diri. Namun, hanya beberapa meter, pelaku terjatuh dan korban pun langsung meneriaki maling.
Warga yang mengetahui, langsung mengamankan pelaku dan didapati sebuah senpi.
"Pelaku ini awalnya mundar mandir memilih lokasi yang sepi, kemudian menodongkan senjata tersebut kepada korbannya," kata Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso.
"Kemudian pada saat itu saya kebetulan ada di TKP, dan langsung mengamankan orang yang saat itu sedang berkumpul antara pelaku dan korban," sambung dia.
Adapun, ditambahkan Kapolresta Bogor Kota, yang menjadi motif pelaku melakukan aksi Curanmor, karena terdesak ekonomi.
"Dalihnya ekonomi. Untuk Senpi dari mana, masih kita dalami," ujar Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso.
Sementara itu, korban Jaelani yang turut hadir dalam kegiatan press release ini mengucapkan terimakasih kepada jajaran Polresta Bogor Kota. Sebab, kendaraan sepeda motornya telah diserahkan kembali ke dirinya.
"Terima kasih pak polisi. Ini motor buat nyari nafkah," kata Jaelani.
