METROPOLITAN - Keberadaan Satuan Tugas (Satgas) Pelajar di Kota Bogor nampaknya sangat berperan dalam mengawasi siswa saat pulang sekolah, terutama mencegah tawuran pelajar. KEPALA SMKN 2 Bogor, Joko Mustiko mengatakan, nampaknya sudah perlu dibenahi. Menurutnya bahwa satgas sudah melaksanakan tugasnya semaksimal mungkin dalam mengantisipasi tawuran, bahkan sekolah pun sudah melakukan berbagai cara dengan memberikan pelajaran budi pekerti dan peningkatan disiplin serta membacakan ikrar pelajar saat melaksanakan upacara hari Senin. ”Untuk akomodasi satgas pelajar saat bertugas, mereka menggunakan dana pribadi, karena tidak ada anggaran khusus, oleh karena itu, diharapkan agar pemerintah daerah mengalokasikan anggaran untuk tugas satgas pelajar,” ungkapnya Selama ini tambah Joko satgas pelajar lebih cenderung menjadi petugas sosial, karena tidak ada honor khusus untuk mereka, sementara mereka dituntut untuk kerja maksimal dalam menertibkan pelajar di luar jam pelajaran sekolah serta mengawasi agar tidak terjadi tawuran. ”Saya mengharapkan adanya sinergisitas pengawasan antara orang tua dan pihak sekolah, karena saat di sekolah siswa menjadi tanggung jawab pihak sekolah, tetapi setelah di rumah menjadi tanggung jawab orang tua, juga dengan selalu membekali budi pekerti dan akhlakul karimah yang baik.” pungkasnya.(Lis/ar/sal)