METROPOLITAN - Keberadaan masjid di lokasi sekolah nampaknya menjadi doktrin positif bagi para siswa. Selain membentuk akhlakul karimah, keberadaan masjid juga dapat meminimalisasi tawuran pelajar. Hal tersebut dikatakan Kepala KCD wilayah 1, Asep Sudarsono, saat ditemui dalam acara peresmian masjid di SMAN 4 Cibinong.
Asep menambahkan, Satgas Pelajar pada wilayah 1 akan dibentuk dengan anggotanya yaitu guru dan wakasek kesiswaan serta guru BK pada masing-masing sekolah serta dioptimalkannya penguatan pendidikan karakter serta pelajaran agama terhadap siswa. Lalu, memaksimalkan kedisiplinan, baik disiplin waktu, berpakaian, berperilaku serta sopan santun terhadap guru dan sesama pelajar lainnya.
Sekretaris Camat (Sekcam) Cibinong, Andri Rahman, mengatakan, banyaknya pembangunan sarana ibadah di lingkungan sekolah, membuat para pelajar diharapkan bisa terhindar dari tawuran yang kerap terjadi di Cibinong. ”Pembangunan masjid ini adalah salah satu cara dalam pembinaan budi pekerti siswa,” katanya.
Lalu, Kapolsek Cibinong, Kompol Aam Handian, menambahkan, para pelajar dapat menggunakan tempat ibadah untuk meningkatkan ukhuwah Islamiyah.
Hal senada dikatakan Lurah Cibinong, Agung Surachman Ali. “Saya sepakat dengan sekcam yang menginginkan masjid menjadi salah satu sarana para pelajar mendidik akhlak,” katanya.
Sementara itu, Kepala SMAN 4 Cibinong, Elis, berharap masjid ini bisa bermanfaat, bukan hanya untuk keluarga besar SMAN 4 Cibinong, tapi juga untuk masyarakat luas. (lis/ar/els/py)