METROPOLITAN – Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim, mengaku tengah menyusun skema Pembelajaran Tatap Muka (PTM) secara penuh. Nadiem menuturkan, mengembalikan anak didik pada PTM secara penuh jadi prioritas kementeriannya saat ini. “Kita ingin mengutarakan bahwa mengembalikan anak kepada sekolah tatap muka masih menjadi prioritas kita,” ungkapnya dalam Rapat Kerja bersama Komisi X DPR RI, Rabu (1/12). Ia mengatakan, saat ini pihaknya masih menggodok kerangka kebijakan yang akan ditetapkan dalam sebuah regulasi, yakni surat keputusan bersama dengan kementerian terkait. Ia juga memastikan dalam waktu dekat regulasi ini akan terbit. “Kita akan terus mendorong kerangka kebijakan untuk memastikan dalam waktu dekat,” jelasnya. Saat ini meski sudah diizinkan melaksanakan PTM terbatas, sambungnya, sejumlah daerah masih menangguhkannya. Hal itu mempertimbangkan berbagai hal, seperti kondisi pandemi Covid-19 di wilayah tersebut. “Banyak sekali anak-anak yang sampai sekarang bisa sekolah, tapi tak bisa sekolah PTM (masih daring), itu akan kita coba dorong terus melalui kerangka kebijakan SKB 4 menteri,” ujarnya. Menurutnya, PTM secara penuh perlu dikembalikan untuk memitigasi learning loss. “Itu masih menjadi prioritas kita guna mengurangi dan memitigasi learning loss yang sudah cukup gawat darurat sekarang,” tandas Nadiem. (jp/feb/py)