METROPOLITAN.ID - Pembalap MotoGP asal Prancis, Fabio Quartararo, memberi sinyal tegas terkait masa depannya di Yamaha.
Juara dunia MotoGP 2021 itu menyatakan siap meninggalkan tim jika Yamaha tidak mampu memberinya motor kompetitif untuk kembali bersaing di papan atas.
Sejak meraih gelar juara dunia, performa Quartararo bersama Monster Energy Yamaha mengalami penurunan signifikan.
Baca Juga: Anggotanya Dipolisikan Gegara Jual Beli Proyek, Ketua Fraksi PKB DPRD Kota Depok: Kita Hormati Saja
Motor Yamaha M1 yang dulu menjadi salah satu mesin paling cepat kini tertinggal dari pabrikan lain seperti Ducati, Aprilia, dan KTM.
Quartararo bahkan belum mencatat kemenangan sejak musim 2022.
Meski pada musim 2025 performa Yamaha sedikit membaik, Quartararo merasa pengembangan motor sudah mencapai batasnya.
Yamaha diketahui tengah fokus mengembangkan mesin V4 baru, namun hasil uji coba di Sirkuit Misano bulan lalu belum sepenuhnya meyakinkan sang pembalap yang dijuluki El Diablo itu.
Baca Juga: Jadi Temuan Kejaksaan, Pemkab Sukabumi Minta Kades Setorkan Hasil Pungutan PBB ke Kas Daerah
Menjelang Grand Prix Malaysia, Quartararo menegaskan akan segera mengumumkan masa depannya.
Uji coba pascamusim di Valencia disebut menjadi titik penentu bagi kariernya di MotoGP.
“Jelas, Anda harus bergerak cepat,” kata Quartararo dikutip dari Crash.net.
“Bagi seorang pembalap, penting untuk tidak menunggu terlalu lama menentukan ke mana akan pergi. Yamaha sedang bekerja keras dengan mesin V4, tapi tujuan utama saya adalah menang dan berjuang untuk gelar.”