Minggu, 21 Desember 2025

Pemprov DKI Perketat Pengawasan MinyaKita di Jakarta, Ini Hasil Temuan di Lapangan

- Kamis, 13 Maret 2025 | 14:54 WIB
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta semakin memperketat pengawasan terhadap distribusi dan penjualan MinyaKita. (Arifin - Metropolitan)
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta semakin memperketat pengawasan terhadap distribusi dan penjualan MinyaKita. (Arifin - Metropolitan)

Dalam inspeksi yang dilakukan bersama Polda Metro Jaya, ditemukan adanya produk MinyaKita yang tidak memenuhi standar takaran.

Baca Juga: Rekomendasi Tempat Bukber di Tangerang Selatan yang Nyaman dan Murah Meriah

Sebanyak 12 sampel minyak goreng MinyaKita dari produsen CV Rabbani Bersaudara, Tangerang, dinyatakan tidak lolos uji karena mengalami penyimpangan dalam takaran isi kemasan.

"Hasil pengujian menunjukkan bahwa rata-rata volume produk yang diuji adalah 795,4 ml, dengan rata-rata selisih atau kekurangan sebesar 204,96 ml dari standar kemasan satu liter yang seharusnya," ungkap Pramono.

Lebih lanjut, Pramono menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus memantau dan memastikan ketersediaan minyak goreng bersubsidi ini dalam kondisi aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Baca Juga: Tempat Bukber yang Hits dan Instagramable di Karawang, Cocok untuk Tempat Reunian Nih

Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, produksi MinyaKita dalam kurun waktu tiga bulan terakhir, yaitu sejak 1 Januari hingga 11 Maret 2025, telah mencapai 20.453 ton.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 9.899 ton telah diterima oleh para pengecer di berbagai wilayah, sementara 10.544 ton lainnya masih dalam proses distribusi ke berbagai titik penjualan.

Dengan estimasi kebutuhan masyarakat yang mencapai 24.932 ton, stok MinyaKita di DKI Jakarta berada dalam kondisi yang relatif aman dengan tingkat pemenuhan mencapai 80 hingga 100 persen untuk periode 1 Januari hingga 11 Maret 2025.

Baca Juga: Periksa 200 Ton Biji Kakao, Karantina Kepri Jamin Tidak Ada OPTK

Selain itu, berdasarkan hasil monitoring yang dilakukan, stok MinyaKita yang tersedia di gudang Food Station (FS) tercatat sebanyak 42.720 buah.

Pemerintah juga akan menambah pasokan baru sebanyak 50.400 buah atau setara dengan 4.200 karton per 13 Maret 2025 untuk menjaga ketersediaan pasokan di pasaran.

Di samping itu, data dari Bulog Divisi Regional DKI Jakarta-Banten menunjukkan bahwa stok MinyaKita yang tersedia di wilayah tersebut mencapai sekitar 192.915 liter.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

3 Keuntungan Miliki Rumah Terjangkau di Sawangan

Kamis, 24 April 2025 | 12:20 WIB
X