Paket tersebut ditujukan kepada Francisca Christy Rosana (Cica), seorang jurnalis sekaligus host siniar Bocor Alus Politik.
Rekaman CCTV menunjukkan bahwa paket tersebut dikirim oleh seorang pria yang mengendarai sepeda motor Honda Beat putih, mengenakan jaket hitam, dan helm ojek daring.
Keberadaan pelaku masih dalam penyelidikan lebih lanjut. Tiga hari setelah kejadian pertama, tepatnya pada 22 Maret 2025, kantor Tempo kembali diteror.
Seorang tak dikenal melemparkan sebuah kardus berisi enam bangkai tikus dalam kondisi kepala terpenggal ke dalam halaman kantor redaksi.
Berdasarkan rekaman CCTV, aksi ini terjadi sekitar pukul 02.11 WIB. Peristiwa ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan jurnalis dan pegiat kebebasan pers.
Banyak pihak mendesak pemerintah dan aparat penegak hukum untuk segera mengungkap pelaku dan motif di balik aksi teror tersebut, serta memastikan perlindungan bagi para pekerja media.