Minggu, 21 Desember 2025

Kolaborasi Jadi Kunci, BNN Kota Depok Gaungkan Perang Melawan Narkoba di Momen HANI 2025

- Jumat, 27 Juni 2025 | 13:45 WIB
Kepala BNN Kota Depok Raden Mohamad Tohir Hendarsyah memberikan sambutan dalam peringatan HANI 2025. (Ali Metropolitan)
Kepala BNN Kota Depok Raden Mohamad Tohir Hendarsyah memberikan sambutan dalam peringatan HANI 2025. (Ali Metropolitan)


METROPOLITAN.ID - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Depok memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2025 dengan menggandeng sejumlah pemangku kepentingan dalam sebuah kegiatan bersama yang digelar di Kantor Imigrasi Kelas I Non-TPI Depok, Kamis 26 Juni 2025.

‎Kepala BNN Kota Depok, Raden Mohamad Tohir Hendarsyah, menegaskan bahwa peringatan ini menjadi momen reflektif sekaligus ajakan untuk memperkuat kolaborasi dalam memutus mata rantai penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika.

‎“Peringatan HANI merupakan bentuk keprihatinan dan solidaritas global terhadap ancaman narkotika, sebagaimana dicanangkan oleh United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC). Ini sekaligus menjadi pengingat bahwa narkoba adalah bahaya nyata bagi kesehatan, keamanan, dan masa depan bangsa,” ujar Raden Tohir.

‎Berdasarkan data dari Indonesia Drugs Report 2025, tercatat ada 46.748 kasus penyalahgunaan narkotika dengan 61.439 tersangka di seluruh Indonesia. Provinsi Jawa Barat berada di peringkat keempat dalam jumlah kasus dan tersangka terbanyak. Kota Depok, sebagai kawasan penyangga ibu kota, turut menjadi wilayah yang rentan terhadap ancaman tersebut.

‎“Jenis narkoba yang paling banyak disalahgunakan di Depok adalah ganja, sinte, sabu-sabu, dan ekstasi. Selama Januari hingga Juni 2025, kami telah menangani 26 klien penyalahguna narkoba, terdiri dari 25 laki-laki dan 1 perempuan,” paparnya.

‎Mengusung tema 'Memutus Rantai Peredaran Gelap Narkotika Melalui Pencegahan, Rehabilitasi, dan Pemberantasan Menuju Indonesia Emas 2045', peringatan HANI tahun ini menyoroti tiga pilar utama: edukasi dan pencegahan, rehabilitasi dengan pendekatan humanis, serta pemberantasan yang tegas dan berkelanjutan terhadap jaringan narkotika.

‎Raden Tohir mengajak seluruh elemen masyarakat dan pemangku kebijakan di Kota Depok untuk menjadikan peringatan ini sebagai momentum memperkuat sinergi dan keterlibatan aktif dalam upaya menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkoba. (Ali)

‎Keterangan: Kepala BNN Kota Depok Raden Mohamad Tohir Hendarsyah

‎Foto: Ali/metropolitan.id

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X