Minggu, 21 Desember 2025

Wali Kota Sukabumi Ngaku Tunaikan Janji Perkuat Peran Guru Ngaji dan Relawan Masjid

- Rabu, 2 Juli 2025 | 14:57 WIB
Pembinaan Penerima Insentif Guru Berdaya dan Relawan Masjid di Masjid Agung Kota Sukabumi, Rabu, 2 Juli 2025. (Ist)
Pembinaan Penerima Insentif Guru Berdaya dan Relawan Masjid di Masjid Agung Kota Sukabumi, Rabu, 2 Juli 2025. (Ist)


METROPOLITAN.ID - Pemerintah Kota Sukabumi menggelar kegiatan Pembinaan Penerima Insentif Guru Berdaya dan Relawan Masjid di Masjid Agung Kota Sukabumi, Rabu, 2 Juli 2025.

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk penunaian janji politik kepada para guru ngaji dan relawan masjid.

‎"Kami berkomitmen untuk terus memperjuangkan kenaikan insentif bagi 1.320 guru madrasah serta penggiat keagamaan non-Muslim," kata Ayep Zaki.

‎Selain mendorong penguatan ekonomi keumatan melalui masjid, ia juga menegaskan pentingnya gerakan wakaf.

‎"Saya mengimbau warga agar segera mengurus sertifikasi tanah wakaf guna memastikan kepastian hukum dan pengelolaan aset umat yang produktif," ungkapnya.

‎Ayep Zaki mengungkapkan, jumlah warga miskin di Kota Sukabumi masih sekitar 25.000 orang.

‎Untuk menanganinya, pemerintah akan memaksimalkan berbagai sumber pendanaan, termasuk zakat, CSR, dan wakaf produktif.

‎Ia juga menekankan pentingnya masjid yang tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi sebagai pusat kegiatan sosial, pendidikan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.

‎"Gerakan masjid berdaya sebagai salah satu strategi membangun kemandirian umat menghadapi tantangan zaman yang makin kompetitif," ujar Ayep Zaki.

‎Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari para peserta yang terdiri dari guru ngaji, marbot, dan relawan masjid se-Kota Sukabumi. (UM)***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X