METROPOLITAN.ID - Ketua Bidang I TP PKK Kota Sukabumi, Kia Florita mengikuti kegiatan susur sungai yang dilakukan komunitas pecinta lingkungan dan sejumlah relawan pada Minggu, 13 Juli 2025. Kegiatan ini berlangsung di Sungai Cipelang, Kota Sukabumi.
Menurut Kia Florita, tujuan utama kegiatan ini adalah menumbuhkan kesadaran kolektif masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan secara berkelanjutan. Katanya.
"Menjaga kebersihan bagian dari cinta lingkungan, makanya kesadaran harus dimulai dari pribadi," kata Istri dari Wakil Wali Kota Sukabumi, Boby Maulana.
"Menjaga kebersihan lingkungan adalah bagian dari tanggung jawab kita atas titipan Allah SWT," sambungnya.
Dimaknai Kia Florita, kegiatan susur ini bukan sekadar kegiatan seremonial belaka, tapi bentuk komitmen terhadap masa depan yang lebih baik.
Dalam kesempatan ini, ia sempat memperkenalkan Restoe Bumi, sebuah wadah kolaboratif yang diinisiasi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi sebagai ruang partisipasi publik dalam isu pelestarian lingkungan.
"Kegiatan ini juga menyoroti persoalan sampah yang masih menjadi tantangan utama di Kota Sukabumi, khususnya di TPA Cikundul," ucap Kia Florita.
Dirinya mengajak masyarakat untuk memulai perubahan dari rumah masing-masing.
“Kalau kita bisa mulai dengan membiasakan memilah sampah organik dan anorganik, serta bekerja sama dengan bank sampah, itu sudah langkah besar yang bisa memberi dampak,” katanya.
Sebagai bentuk dukungan dan penghargaan terhadap semangat generasi muda dalam menjaga lingkungan, Kia Florita menyerahkan secara simbolis benih pohon kepada para Relawan Restoe Bumi dan perwakilan ketua RT setempat.
Ia juga mengingatkan pentingnya memilih pohon yang bermanfaat untuk lingkungan sekitar.
“Tanam pohon bukan hanya untuk hijau-hijauan, tapi harus ada nilai manfaatnya baik untuk udara, air, maupun ekonomi warga,” ucapnya.
Kia Florita juga berharap, semangat menjaga kelestarian lingkungan terus tumbuh dan menjadi bagian dari budaya warga Kota Sukabumi. (MS)