Dari masalah tersebut kemudian pelaku dan korban terlibat cekcok juga karena terpengaruh oleh minuman keras atau miras.
Kelewat emosi, kemudia DR memutuskan mengambil senjata tajam yang berupa badik lalu mengejar KM.
Korban dikejar menggunakan badik sampai di depan gereja di kawasan Poros Laha-Lakapera, Deesa Labasa, Kecamatan Tungkono, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, dan di tempat itulah korban harus meregang nyawa setelah ditusuk sebanyak 15 kali oleh pelaku.
Lebih lajut, kejadian tersebut dikatakan juga disaksikan oleh warga sekitar dan korban sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan segera, namun usah tersebut tidak berhasil lantaran korban sudah tidak tertolong.
Sementara itu, dikatakan bahwa pelaku kemudian menyerahkan diri sendiri ke Polisi.***