metropolitan-network

Pelajar SMA Diduga Bipolar Loncat dan Jatuh dari Lantai 3 Solo Mall Paragon

Sabtu, 10 Agustus 2024 | 14:45 WIB
Pelajar SMA Diduga Mengidap Bipolar Jatuh dari Lantai 3 Solo Paragon Mall (Foto: Tangkapan layar X @bacottetangga__)

METROPOLITAN.ID - Heboh seorang pelajar SMA yang nekat loncat dan jatuh dari lantai tiga di Solo Mall Paragon, beruntung korban selamat.

Kejadian pelajar lompat dan jatuh dari lantai 3 Gedung terebut terjadi di Solo Paragon Mall, Kota Solo, Jawa Tengag pada Jumat, 9 Agustus 2024.

Beruntung pelajar SMA yang diketahui berinisial ASH (17) itu berhasil selamat usai jatuh dan mendarat di atas spring bed yang sedang dipamerkan dalam Solo Paragon Mall tersebut.

Baca Juga: Polemik Retribusi Parkir Siswa di SMK Muhammadiyah 1 Cikampek, Saber Pungli Karawang : Nggak Layak

Kejadian Siswa SMA loncat dari lantai 3 Solo Paragon Mall tersebut terjadi sekitar pukul 12.30, peristiwa tersebut menarik perhatian para pengunjung.

Dalam Video yang beredar di media sosial terlihat bahwa korban yang mendarat di atas kasur tersebut nampak masih bergerak dan selamat usai jatuh dari ketinggian.

Adapaun insiden tersebut dijelaskan oleh Kapolsek Banjarsari Kompol SUpardjo mengatakan bermula saat korban sedang jalan-jalan usai Shala Jumat.

Baca Juga: Aksi Heroik Sopir Mobil Pick Up Halangi Pelaku Pembacokan Siswa SMA di Jakarta Barat, Netizen: Good Job Pak Supir

Namun secara tiba-tiba dia melompat dari lantai tiga foodcourt dan terjun bebas ke lantai dasar yang berada di bawah.

Korban jatuh tepat di atas kasur dan masih sadarkan diri dengan mengeluhkan sakit di bagian pinggangnya serta mengeluarkan darah dari hidung.

"(korban) Masih sadar dan mengeluarkan darah dari hidung, dia juga mengeluh sakit di pinggang," kata Supardjo melalui keterangannya.

Baca Juga: Siswa SMAN 95 Jakarta Barat Dibacok oleh Sekelompok Siswa SMA Lain, Kejadian Berhasil Terekam CCTV

Siswa SMA tersebut akhirnya dievakuasi ke RUmah Sakit PKU MUhammadiyah oleh petugas untuk segera mendapatkan pertolongan medis.

Sementara itu, sang guru mengatakan bahwa korban mengidap gangguan kejiwaan Bipolar dan ketergantungan obat.

Halaman:

Tags

Terkini