metropolitan-network

Jorok! Tumpukan Sampah Meluber hingga ke Jalanan di Dekat Stasiun Depok Baru, Warga Geram

Rabu, 18 Juni 2025 | 12:19 WIB
Tumpukan sampah tercecer di bahu jalan dekat Stasiun Depok Baru, Kota Depok. (Ali Metropolitan)


METROPOLITAN.ID – Aroma menyengat menusuk hidung bahkan sebelum kendaraan melambat di Jalan Naming D'Bothin, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok.

‎Pantauan di lokasi, tidak jauh dari Stasiun Depok Baru, tumpukan sampah rumah tangga hingga potongan limbah pasar menggunung tak beraturan di unit pengelolaan sampah.

‎Plastik kresek sobek, sisa makanan membusuk, dan kardus basah berbaur menjadi satu, mengisi bahu jalan yang semestinya menjadi ruang aman bagi pejalan kaki.

‎“Setiap pagi lewat sini mau berangkat kerja, pasti hidung harus ditutup. Sudah baunya luar biasa, mengganggu pemandangan jalan. Kadang kalau hujan, airnya bercampur sampah,” ujar Sulastri (45), warga Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo, Selasa 17 Juni 2025.

‎Menurutnya, tumpukan itu bukan hanya dari warga sekitar. Banyak juga warga luar yang membuang sampah sembarangan di titik tersebut.

‎“Saya kan pulang kerja malam. Kalau malam, banyak motor berhenti, langsung lempar sampah, lalu kabur. Enggak ada yang jaga, jadi makin lama makin numpuk,” imbuhnya.

‎Kondisi serupa juga dirasakan warga dari kecamatan berbeda. Ervan Yulianto (35), warga Kecamatan Beji, menyebut tumpukan sampah di beberapa titik utama jalan kota telah mencoreng wajah Depok sebagai kota berkembang.

‎“Ini kan makin memperburuk citra Depok ya masalah sampah nggak selesai-selesai. Sampahnya bisa dilihat sendiri. Sungguh memprihatinkan,” tegas Rudi.

‎Ia juga menambahkan bahwa hal ini bukan hanya mengganggu secara estetika, tetapi juga berpotensi menimbulkan penyakit.

‎Ia berharap Pemerintah Kota Depok melalui Dinas Lingkungan Hidup mengoptimalkan penanganan di unit pengelolaan sampah lebih serius.

‎"Pengangkutan harus intensif. Harus ada pembinaan warga juga, jangan semua hanya lempar tanggung jawab,” kata dia. (Ali)

Tags

Terkini