metropolitan-network

Curhatan PKL Lapangan Jawa usai Ditertibkan: 10 Tahun Berjualan Baru Ditindak, Kami Tidak Bisa Makan

Selasa, 16 Desember 2025 | 13:15 WIB
Suasana Lapangan Jawa, Kota Depok yang dipasangi garis kuning. (Agus Metropolitan)

METROPOLITAN.ID - Suasana yang biasanya ramai dengan transaksi jual beli di sekitar Lapangan Jawa, Beji, Kota Depok, mendadak berubah menjadi hening mencekam.

Pagi ini, pemandangan yang tersisa hanyalah garis kuning Satpol PP yang melingkari area favorit para Pedagang Kaki Lima (PKL), menandakan hilangnya sumber mata pencaharian mereka.

Para pedagang harus gigit jari setelah operasi penertiban mendadak yang dilakukan oleh Satpol PP Kota Depok, yang juga menyasar dua lokasi lain di kota tersebut.

Salah satu pihak terdampak penertiban ini adalah Indah, seorang pedagang mainan yang telah menggantungkan hidupnya di Lapangan Jawa selama 10 tahun. Ia mengaku sangat terkejut dan keberatan dengan tindakan cepat ini.

"Kemarin dikasih surat pemberitahuan tapi hanya sekali dan langsung tidak boleh jualan lagi," ujar Indah, Senin 15 Desember 2025.

Bagi Indah, penertiban ini berarti hilangnya piring nasi untuk keluarganya.

"Kalau ditertibkan seperti ini ya tidak bisa makan. Padahal saya sudah berjualan selama 10 tahun di sini, baru kali ini saja ditertibkan," keluhnya.

Ia menambahkan bahwa petugas Satpol PP hanya memberikan kelonggaran untuk berjualan di hari Sabtu dan Minggu saja, sebuah keputusan yang jauh dari cukup untuk menghidupi kebutuhan harian.

Sebelumnya, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Depok menunjukkan taringnya dalam menegakkan ketertiban umum.

Pada Senin 15 Desember 2025, petugas secara masif menertibkan pedagang kaki lima (PKL) yang 'menguasai' sejumlah fasilitas umum vital, mulai dari taman hingga trotoar yang menyebabkan kemacetan parah.

Aksi penertiban ini bukan sekadar penindakan, melainkan upaya tegas untuk mengembalikan fungsi utama ruang publik sesuai Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2022 tentang Ketertiban Umum.

Kepala Bidang Trantibum Panwal Satpol PP Kota Depok, R Agus Mohamad, menyatakan penertiban hari ini menyasar tiga titik lokasi utama yang selama ini menjadi titik kemacetan dan mengganggu estetika kota seperti Jalan Komodo (Depok Jaya, Pancoran Mas), Lapangan Jawa Beji, dan kawasan Kukusan.

"Hari ini ada tiga titik yang kita lakukan penertiban. Alhamdulillah, semuanya berjalan dengan baik dan kondusif," ujar Agus saat berada di lokasi penertiban Kukusan, Beji. (Agus)

Tags

Terkini