Minggu, 21 Desember 2025

Cara Elegan Dokter Rayendra Bungkam Pendzaliman, Temui Ribuan Warga dalam Sehari

- Minggu, 23 Juni 2024 | 16:10 WIB
Calon Wali Kota Bogor, Dokter Rayendra foto bersama warga.
Calon Wali Kota Bogor, Dokter Rayendra foto bersama warga.

METROPOLITAN.ID - Cobaan bertubi-tubi menimpa Dokter Rayendra dalam mengarungi Pemilihan Wali Kota Bogor 2024.

Bukan main-main, kampanye hitam langsung ditusukan ke Dokter Rayendra soal dukungan dari komunitas LGBT.

Dokter Rayendra tentunya bakal sering mendapatkan serangan kampanye hitam seiring elektabilitas dan popularitasnya yang meningkat tajam.

Hingga 20 Juni 2024, elektabilitas Dokter Rayendra sudah 22,4 persen yang angkanya terpaut tipis dengan Dedie A Rachim yang berada di 27,00 persen. Ini hasil survei simulasi Lembaga Studi Visi Nusantara (Vinus).

Para relawan Dokter Rayendra bersyukur atas pencapaian itu. Tapi di sisi lain prihatin dengan pihak-pihak yang kerap menghembuskan kampanye hitam.

"Dan... Alhamdulillahnya, kini undangan Ngariung Sehat bersama Dokter Rayendra semakin banyak. Sehari bisa sampai empat lokasi dengan total lebih dari dua ribu warga," kata Darman, relawan Rayendra Centre.

Relawan Rayendra paham betul bagaimana pihak-pihak yang tidak senang dengan Doker Rayendra akan menusuk dengan fitnah dan pendzaliman.

"Kami juga tidak paham kenapa orang yang Dokter Rayendra kenal baik tiba-tiba menyerang dengan isu SARA," lanjut Darman.

Diceritakan juga, Dokter Rayendra tetap beritegritas dan tidak terpengaruh dengan segala bentuk kampanye hitam. Dia tetap memilih sosialisasi langsung dengan warga Kota Bogor dengan andalan Ngariung Sehat. Acara ini selalu dinanti warga karena penuh manfaat seputar kesehatan diri dan lingkungan.

Rayendra merupakan calon walikota Bogor satu-satunya yang profesinya dokter. Profesi itulah yang menjadi senjata ampuh setiap silaturahmi dan komunikasi dengan warga.

Warga rela bertahan selama tiga jam bersama Dokter Rayendra karena banyak mendapat informasi kesehatan yang bermanfaat.

Cerita menyentuh terjadi saat Ngariung Sehat di Kelurahan Loji, Bogor Barat. Tiba-tiba sore itu hujan turun disertai angin kencang. Bukannya bubar, ratusan warga itu memilih tetap bertahan di bawah tenda bersama Dokter Rayendra.

Mereka ingin dialog langsung soal kesehatan pada Dokter Rayendra. Satu per satu Dokter Rayendra memenuhi konsultasi kesehatan, utamanya soal penyakit kulit yang menjadi spesialisnya.

Ngariung Sehat kini tidak saja menjadi ajang konsultasi kesehatan. Tapi juga sudah menjadi diskusi penuh ide dan gagasan tentang masa depan Kota Bogor..

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X