Ia berharap, PKS bekerjasama dengan PKB di Pilkada nanti dan melanjutkan koalisi di Pilpres lalu.
"Bahwa nanti F1 dan F2-nya siapa, tentu ini akan menjadi PR dari tim masing-masing Pilkada partai untuk diskusi secara lebih lanjut lagi. Peluang kemungkinan berkoalisi dengan PKB selalu ada, tapi kami berharap 99 persen berkoalisi," harap dia.
Sementara itu, Ketua DPC PKB Kota Bogor, Dewi Fatimah menyampaikan bahwa kedatangan PKB ke DPD PKS ini sebagai balasan silaturahmi PKB ke PKS beberapa waktu lalu.
"Pertemuan ini semoga bisa menambah nilai persaudaraan dan membangun sinergi. Obrolan malam ini tidak jauh dengan Pilkada 2024, saat ini kita bisa mengikuti dinamika yang ada," ucap Dewi Fatimah.
Ketika ditanya mengenai pernyataan kyai bahwa jika ingin menang, PKB harus bersama PKS, ia menyatakan bahwa PKB dan PKS merupakan partai islam, sehingga ia anggap itu pandangan sdsri segi keumatan.
"Memang banyak yang bilang begitu. Mungkin itu pandangan dari segi keumatannya karena kita kan partai Islam. Mungkin biar kita tidak terkotak-kotak lagi dan satu tujuan untuk mencapai sesuatu yang berkah," jelasnya.
Soal koalisi dengan PKS, kata Dewi Fatimah, politik itu dinamis sehingga bisa saja PKB dan PKS berkoalisi di Pilkada 2024.
"Semua dinamis. Kita lihat saja nanti. Mudah-mudahan semua niat baik itu, insya Allah hasilnya baik juga," pungkas dia. (ryn)
