METROPOLITAN.ID - Di tengah padatnya kegiatan kampanye Pilkada, pasangan calon (paslon) Walikota dan Wakil Walikota Bekasi, Tri Adhianto dan Abdul Haris Bobihoe, yang dikenal dengan sebutan RIDHO, meluangkan waktu untuk menjalin silaturahmi dengan para ulama.
Keduanya mengunjungi Al Habib Alwi Bin Muhammad Al Atthos, seorang ulama terkemuka di Kelurahan Sepanjang Jaya, Rawa Lumbu, Kota Bekasi, Rabu 16 Oktober 2024.
Dalam kunjungan ini, paslon RIDHO berkesempatan untuk melepas rindu dengan pendiri Majlis Taqlim Al Munawir tersebut.
Baca Juga: Panggil Disdik, Komisi IV DPRD Kota Bogor Singgung Program Pelunasan Ijazah Belum Maksimal
Momen ini dimanfaatkan untuk mempererat hubungan sekaligus menerima berbagai masukan dari sang ulama terkait Pilkada Bekasi yang semakin dekat.
Al Habib Alwi, setelah berdiskusi dengan paslon RIDHO, menyampaikan pesan moralnya kepada umat muslim di Kota Bekasi.
Ia mengimbau agar masyarakat lebih cermat dalam memilih calon pemimpin pada Pemilukada yang akan berlangsung pada 27 November mendatang.
Baca Juga: Panggil Disdik, Komisi IV DPRD Kota Bogor Singgung Program Pelunasan Ijazah Belum Maksimal
Menurutnya, ketiga pasangan calon yang bertarung dalam kontestasi tersebut merupakan putra-putri terbaik Bekasi dan layak maju sebagai wali kota dan wakil wali Kota Bekasi.
Lebih lanjut, Al Habib menegaskan bahwa pemimpin Kota Bekasi ke depan harus memahami keinginan warganya serta mengerti potensi dan kekurangan kota ini.
Ia menyebutkan tiga kriteria ideal yang harus dimiliki oleh seorang calon Walikota Bekasi.
Baca Juga: Xiaomi sedang Mempersiapkan Redmi Note 14 Pro 4G, Seperti Apa Spesifikasi yang Dibawa?
"Bekasi adalah kota para ulama, kota santri, dan kota ahlus sunnah wal jamaah," kata dia.
"Saya berharap wali kota mendatang adalah sosok yang ahli Sunnah Waljamaah, memelihara agenda PHBI, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, serta taat pada tahlil dan ajaran Islam," ujar Al Habib.
