"Nanti jawaban KPU seperti apa, baru kita bahas lagi. (Yang pasti) validitas ini harus kita kawal bersama supaya data ini benar-benar akurat dan valid," ujar Ahmad Fathoni.
Sementara itu, narasumber dalam kegiatan rapat koordinasi ini, Rama Irawan mengingatkan KPU Kota Bogor agar melaksanakan pemuktahiran data secara berkelanjutan.
Tujuannya, agar ada pemeliharaan data pemilih sehingga dapat mempermudah proses pemutakhiran data pada pemilihan selanjutnya.
Termasuk, pemutakhiran data dilakukan untuk mengupdate data pemilih sehingga memenuhi aspek komprehensif, akurat, dan mutakhir.
"Minimal kegiatan pemutakhiran dilaksanakan setiap bulan untuk memperhatikan penduduk yang pindah datang, pindah keluar, pemilih pemula, pemilih meninggal dan perubahan data elemen pemilih," katanya. (rez)