Minggu, 21 Desember 2025

Heri Ortega ’Garap’ PSK Gang Semen

- Kamis, 12 Januari 2017 | 11:18 WIB

METROPOLITAN – Bakal calon bupati Bogor dari jalur perseorangan, Heri Or­tega, belum lama ini blusukan ke lokali­sasi prostitusi yang sudah cukup terkenal di kawasan Puncak, yakni Gang Semen. Tempat lokalisasi itu dipilih Heri lantaran tidak banyak calon yang peduli dan mem­berikan penyelesaian terhadap praktik haram tersebut.

“Kami dengan ulama coba memberikan pencerahan. Mereka itu umat Nabi Muhammad SAW juga, tapi sedang dalam keadaan gelap. Harus ada pen­cerahan agar menyentuh hati mereka dan bisa keluar dari pekerjaan yang sebenarnya tidak mereka inginkan itu,” katanya.

Menurut Heri, para PSK yang berada di Gang Semen merupakan warga Kabupa­ten Bogor. Seperti warga lainnya, me­reka memiliki hak yang sama dan harus diperhatikan. Sehingga tidak ada alasan bagi pemerintah untuk mengabaikannya. “Kalau Doli di Surabaya saja bisa selesai, apalagi cuma yang kecil-kecil seperti ini. Yang penting ada kemauan dan dilakukan dengan pendekatan yang baik. Kalau cuma bicara saja, sampai kapan pun tidak akan selesai,” ujarnya.

Heri pun berkomitmen menyelesaikan masalah prostitusi termasuk di Gang Se­men. Penghuni kawasan prostitusi itu akan diberi pembinaan agar tak lagi melakoni bisnis haram tersebut. “Kami coba menawarkan penyelesaian. Faktor utamanya kan ekonomi. Selain mencari­kan alternatif pekerjaan, kami juga akan memberikan pendidikan dan pelatihan keterampilan agar mereka bisa mencari pekerjaan yang lebih layak,” ujarnya.

Saat ditanya kenapa memilih masuk ke tempat lokalisasi, Heri mengaku tak ba­nyak calon yang berani masuk karena masih dianggap tabu. Padahal, penghu­ninya juga memiliki hak yang sama se­bagai warga negara. Ke depan, kawasan lokalisasi lain seperti Parung menjadi target perhatiannya. Hal ini sebagai ben­tuk komitmen dan usaha dalam meny­elesaikan masalah prostitusi di Bumi Tegar Beriman.

(fin/b/ram/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X