Suamiku Pengangguran dan Tukang Ngutang hingga Selingkuh, Aku cuma Pasrah (Habis) Oh iya selama ini saya tinggal bersama mertuaku. Saya tidak pernah berselisih paham dengan mertua bapak atau ibu, tapi godaan terbesar datang dari suami sendiri. Saya di sini masih punya usaha yaitu toko bekas suami dulu, itu saya pake buat menghidupi anak-anak yang masih kecil karena memang sudah tidak ada nafkah lahir batin dari suami. Batin ini tersiksa, Bun! Bagaimanakah menurut Bunda tindakan yang harus saya lakukan? Sekarang sudah mulai diam dan pasrah sambil mencari pekerjaan lagi karena tidak mungkin saya seperti ini terus. Suami sudah enggak bisa diajak berubah lebih baik. Terkesan egois dan enggak mau mendengar omongan saya. Tamat