Senin, 22 Desember 2025

Putuskan Berhenti Kerja, Aku Malah Depresi (2)

- Jumat, 2 Desember 2022 | 21:01 WIB
ilustrasi prahara
ilustrasi prahara

Putuskan Berhenti Kerja, Aku Malah Depresi (2) Saya nggak mau terlalu terpuruk dan memaksakan untuk semua baik-baik saja. Saya sampai berkali-kali bilang dengan suami bahwa saya sudah eng­gak kuat. Saya harus berhenti bekerja! Tapi suami seperti berat untuk saya berhenti bekerja. Saya tahu banyak tang­gungan kami, terlebih pendapatan saya memang lebih besar dari suami. Saya bilang saya berhenti bekerja bukan berarti ber­henti menghasilkan uang. Saya kan saya cari cara apapun untuk menghasilkan uang. Saya katakan saya mau berjualan ma­kanan. Tapi suami tidak pernah mendukung saya. Setiap saya buat makanan untuk tester pun, suami kurang antusias. Saya minta untuk modal juga selalu bilang be­lum ada. Ya, memang belum ada, saya mengerti. Akhir-akhir ini kami benar-benar kesuli­tan, bahkan untuk makan. Saya sudah cukup malu minta dengan orang tua atau­pun mertua. Apalagi pinjam sama teman. Saya sudah malu banget! Saya hanya punya HP sebagai benda ber­nilai. Saya bilang sama suami untuk jual saja HP saya untuk makan dan modal ber­jualan. Tp dia enggan. Saya jadi bingung! Suami saya bekerja di kantor dengan penda­patan UMR. Saya juga pernah minta suami cari pekerjaan lain yang bisa membayar dia lebih, tapi suami belum bisa keluar dari zona nyamannya. Suami juga sam­pingan jadi ojol tapi karena akunnya pinjam, jadi nggak selalu dapat orderan. Bersambung...

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Nenek Sakit, Suami nggak Kerja, Anakku Lahir Prematur

Kamis, 23 Februari 2023 | 19:00 WIB

Suami Lebih Mementingkan Keluarganya, Aku Harus Gimana?

Selasa, 21 Februari 2023 | 19:00 WIB

Ibuku tak Pernah Akur dengan Suami dan Anak-Anak 3

Kamis, 16 Februari 2023 | 19:00 WIB
X