Suami tak Bertanggung Jawab, Saya Putuskan Pisah (1) Saya dan suami saat ini statusnya berpisah. Tapi belum bercerai secara resmi baik negara ataupun agama. Alasan berpisah karena saya merasa jijik sama suami sejak hari pertama menikah. DEMI Tuhan saya juga nggak tahu kenapa bisa mau aja sama dia dulu sampai tiga tahun pacaran. Bahkan selama pacaran, saya yang mengeluarkan modal. Tapi rasa itu hilang semua, sehari setelah nikah. Setelah tujuh tahun menikah, barulah saya sadar perkataan salah seorang saudara saya, yang melihat segenggam tanah merah di bawah kursi di ruang tamu yang diduduki orang tuanya saat melamar saya. Jadi, dia bukan pakaik susuk untuk saya, melainkan susuk pemikat untuk siapa saja yang mau sama dia akan terikat. Luruhnya susuk itu mulai terasa di hari pertama saya menikah dan kami honeymoon ke Bali. Sumpah saya ada rasa jijik ke suami yang baru saya nikahi itu. Berbagai cara saya gunakan agar kami nggak berhubungan intim. Dan berhasil. Tapi, Ketika kami sampai kembali ke Jakarta kami sempat melakukan hubungan suami istri walau sebentar. Setelah itu saya merasa jijik. Bersambung ...