METROPOLITAN.ID - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya telah menyiapkan rekayasa arus lalu lintas untuk menyambut perayaan Hari Lahir (Harlah) ke-101 Nahdlatul Ulama (NU).
Selain NU, perayaan tersebut sekaligus Harlah ke-78 Muslimat NU di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Sabtu (20/1/2024).
Kombes Latif Usman, Dirlantas Polda Metro Jaya, mengungkapkan bahwa pengalihan arus lalu lintas akan terjadi sepanjang Bundaran Senayan hingga Monas, Jakarta Pusat.
Baca Juga: Panas! Diminta Ganjar Pranowo Mundur dari Kursi Wali Kota Solo, Gibran : Terima Kasih Masukannya
Tujuan utamanya adalah untuk memperlancar pengangkutan bus yang diparkir di Monas demi efisiensi.
Selain rekayasa arus lalu lintas, pihak kepolisian juga menyiapkan kantong-kantong parkir di sekitar Monas untuk masyarakat yang ingin menghadiri perayaan tersebut.
Beberapa ruas jalan yang akan mengalami rekayasa arus lalu lintas antara lain melibatkan Jalan Hayam Wuruk, Jalan Veteran Raya, Jalan Merdeka Timur, Jalan Ridwan Rais, dan sejumlah jalan lainnya.
Pengalihan ini bertujuan untuk mengakomodasi kegiatan Harlah NU yang diprediksi dihadiri oleh sekitar 150 jemaat.
Baca Juga: TKN Pastikan Prabowo Gibran Bakal Fokus Peindungan dan Konservasi Alam Indonesia
Dalam rangka menjaga keamanan, Polda Metro Jaya akan mengerahkan 1.878 personel gabungan dari TNI-Polri, termasuk personel dari tingkat Polda hingga Polres jajaran.
Mereka akan didukung oleh stakeholder terkait, seperti Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, Damkar, dan Pemprov DKI.
Kepolisian berharap agar perayaan Harlah berlangsung lancar, dan masyarakat diminta untuk memberikan dukungan guna menjamin keamanan dan kelancaran acara tersebut.
