Minggu, 21 Desember 2025

Berapa Harga EHang 216 S? Taksi Terbang Pertama di Indonesia

- Kamis, 3 Juli 2025 | 15:30 WIB
Taksi Terbang EHang 216 S
Taksi Terbang EHang 216 S


METROPOLITAN.ID - Indonesia mencatat sejarah baru dalam dunia transportasi udara setelah taksi terbang EHang 216 S sukses melakukan uji coba membawa penumpang untuk pertama kalinya.

Taksi udara otonom ini digadang-gadang akan menjadi solusi revolusioner bagi kemacetan lalu lintas perkotaan, khususnya di kota besar seperti Jakarta.

Uji terbang EHang 216 S dilakukan dalam skema terbatas dan non-komersial, menandai langkah awal menuju masa depan transportasi cerdas dan ramah lingkungan di Indonesia.

Menurut Rudy Salim, Executive Chairman dari Prestige Aviation, harga per unit EHang 216 S ditentukan oleh nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika, serta pajak impor dan bea masuk di Indonesia.

"Sebenarnya 535 ribu USD, sudah termasuk pajak kurang lebih. Karena di Indonesia pajaknya berbeda dengan negara lain, ada PIB, PPh, PPN, PPNBM," kata Rudy Salim.

Baca Juga: Era Baru Transportasi: Uji Coba Taksi Terbang Dilakukan Raffi Ahmad dan Rudy Salim

Jika mengacu pada kurs 1 USD sekitar Rp16.283, maka harga EHang 216 S bisa menembus angka Rp8,6 miliar. Namun, angka tersebut masih bisa bervariasi tergantung skema perpajakan yang berlaku.

"Kalau negara asalnya sekian, di sini berbeda. Sama seperti mobil Ferrari, kemapa di luar harganya Rp 1 M di Indonesia Rp 3 M kali 3 karena kena PPNBM 190 persen, PIB 50 persen, PPH 11 persen, dan sebagainya. Jadi ini yang membedakan dengan negara luar," jelas Rudy.

Spesifikasi EHang 216 S

EHang 216 S merupakan kendaraan udara otonom (AAV) yang dirancang khusus untuk transportasi jarak pendek dalam kota. Taksi terbang ini tidak memerlukan awak kemudi dan dioperasikan melalui pusat komando dan kendali dari darat.

Baca Juga: Taksi Terbang Sudah Mendarat di Jakarta Utara

Sistem navigasi dan kontrol kendaraan menggunakan jaringan 4G/5G sebagai jalur transmisi nirkabel, memungkinkan komunikasi real-time antara kendaraan dan pusat kendali.

Berikut adalah spesifikasi utama EHang 216 S:

  • Jarak terbang maksimal: 30 km
  • Durasi terbang: 18–25 menit
  • Kecepatan maksimum: 130 km/jam
  • Tenaga penggerak: Baterai listrik
  • Jumlah baling-baling dan motor: 16 buah
  • Operasi: Otonom (tanpa pilot)

Taksi udara ini bukan ditujukan untuk perjalanan antarkota, melainkan fokus pada mobilitas dalam kota.

"Artinya memang bukan buat antar kota. Bukan buat Jakarta Bandung, bukan Jakarta Bogor. Buat dari Pantai Indah Kapuk ke Plaza Senayan, Senayan ke Pondok Indah. Pondok Indah ke mana? Jakarta Barat, dari Jakarta Barat ke Jakarta Timur," jelas Rudy.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X