Senin, 22 Desember 2025

Ini Klarifikasi Anggota DPRD Gorontalo Utara yang Diduga Ejek Orator Demo

- Rabu, 15 Oktober 2025 | 16:04 WIB
Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Gorontalo Utara Dheninda Chaerunnisa memberikan klarifikasi soal dugaan ejek orator saat demo. (TikTok/ @gebrakgorontalo)
Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Gorontalo Utara Dheninda Chaerunnisa memberikan klarifikasi soal dugaan ejek orator saat demo. (TikTok/ @gebrakgorontalo)

Setelah video tersebut menjadi viral dan memicu hujatan luas, Dheninda Chaerunnisa segera memberikan tanggapan dan klarifikasi.

Ia menyadari bahwa potongan video itu telah menimbulkan kesalahpahaman yang besar di tengah masyarakat.

Dheninda menepis tudingan mengejek dan menegaskan bahwa mimik wajah serta gerakan bibir yang terekam adalah bagian dari respons ekspresif terhadap dukungan, bukan cemoohan terhadap orator.

Menurut versinya, saat demonstrasi berlangsung, ia melihat ada seseorang di kerumunan yang memberikan isyarat padanya. Isyarat tersebut diartikan Dheninda sebagai bentuk penyemangat dengan bahasa tubuh.

Baca Juga: Peduli Kesehatan dan Kemanusiaan, NasDem Kota Bogor Gelar Donor Darah Sambut Ultah ke 14

“Itu bukan gestur mengejek. Video itu hanya sepenggalan dari momen yang sebenarnya tidak seperti yang dibayangkan. Saat itu saya melihat ada seseorang yang memberi isyarat dengan bahasa tubuh atau ekspresi seperti ingin menyemangati saya.

"Semacam gestur ‘jangan takut, ada kami di sini’. Saya hanya membalas dengan bahasa ekspresi juga,” terang Dheninda.

Ia menjelaskan bahwa gerakan bibir dan kepala yang ia lakukan adalah upaya untuk membalas isyarat tersebut.

“Saya membalas isyarat itu dengan gerakan bibir dan kepala, seolah mengatakan ‘iya, saya tidak takut’. Jadi, ekspresi yang terekam itu konteksnya bukan mengejek siapapun,” tegasnya.

Baca Juga: Sosok Dheninda Chaerunnisa, Ketua Komis III DPRD Gorontalo yang Viral karena Ekspresi Mencibir saat Temui Pendemo

Dheninda bahkan menambahkan, sejak awal aksi, ia selalu bersikap ramah dengan senyum dan menerima massa aksi dengan baik.

Politisi muda ini menyayangkan penyebaran video tanpa konteks utuh yang akhirnya menimbulkan framing negatif dan merugikan dirinya.

“Saya sangat menghargai teman-teman massa aksi yang datang menyampaikan aspirasi. Itu bagian dari demokrasi yang harus kita hormati bersama. Tidak ada niat sedikit pun untuk melecehkan atau menyinggung siapa pun,” tambahnya.

Selain memberikan klarifikasi resmi kepada awak media, Dheninda Chaerunnisa juga mengungkapkan perasaannya di akun Facebook pribadinya.

Baca Juga: Dukungan untuk Kepsek SMAN 1 Cimarga Meluas, Netizen Serbu Akun Gubernur Banten

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X