Minggu, 21 Desember 2025

Wow! Fosil Gajah Purba Raksasa Ditemukan di Lereng Gunung Pandan Nganjuk, Diduga Masih Satu Tubuh Utuh!

- Senin, 20 Oktober 2025 | 16:51 WIB
Penemuan Fosil Gajah Purba Raksasa di Jawa Timur dengan keadaan tubuh utuh  (Disporabudpar)
Penemuan Fosil Gajah Purba Raksasa di Jawa Timur dengan keadaan tubuh utuh (Disporabudpar)

 

METROPOLITAN.ID - Penemuan luar biasa kembali terjadi di tanah Jawa. Tim dari Museum Geologi Bandung berhasil menemukan fosil gajah purba (Stegodon) berukuran raksasa di lereng Gunung Pandan, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.

Fosil ini diduga masih dalam satu tubuh utuh, menjadikannya salah satu penemuan paleontologis paling langka di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.

Penemuan fosil tersebut dilakukan pada Senin (20/10/2025) di kawasan Hutan Tritik, Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk, Desa Tritik, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk.

Baca Juga: Tragis! Mahasiswa Udayana Meninggal Diduga Akibat Dibully, Percakapan Chat Grup WhatsApp Bully-nya Beredar di Media Sosial

Proses ekskavasi dilakukan oleh tim gabungan dari Museum Geologi Bandung, Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporabudpar) Nganjuk, serta komunitas lokal Kota Sejuk Nganjuk.

Sebanyak 22 orang terlibat dalam proses ekskavasi, yang terdiri atas:

• 11 orang dari Badan Geologi,

• 7 orang dari komunitas dan Disporabudpar,

• 4 warga sekitar yang turut membantu di lapangan.

Menurut Gunawan, perwakilan dari Museum Geologi Bandung yang memimpin ekskavasi, fosil tersebut diidentifikasi sebagai gajah purba dari jenis Stegodon sp. yang hidup pada masa Pleistosen sekitar 1,2 juta hingga 100.000 tahun lalu.

Baca Juga: Belum Usai Drama Perselingkuhan Julia Prastini, Netizen Akui Pernah Lihat Na Daehoon Urus Anak Sendiri di Rumah Sakit

Gunawan menjelaskan, fosil yang ditemukan terdiri dari rahang bawah, gigi geraham, serta bagian tubuh lainnya yang masih saling terhubung di posisi alami indikasi bahwa fosil ini kemungkinan besar satu tubuh utuh yang belum berpindah jauh dari lokasi asalnya.

Fosil tersebut memiliki panjang sekitar 255 sentimeter, dan diperkirakan berasal dari individu dewasa berukuran raksasa.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X