Minggu, 21 Desember 2025

Wapres Kiai Ma'ruf Amin Minta Depo Pertamina Plumpang Dipindah ke Tanjung Priok, Ini Alasannya

- Minggu, 5 Maret 2023 | 11:46 WIB
Wakil Presiden Ma'ruf Amin meninjau langsung lokasi kebakaran pada Sabtu siang (04/03/2023) (BPMI Setwapres)
Wakil Presiden Ma'ruf Amin meninjau langsung lokasi kebakaran pada Sabtu siang (04/03/2023) (BPMI Setwapres)

METROPOLITAN.ID - Kebakaran hebat terjadi di Depo milik PT Pertamina (Persero) di Plumpang, Jakarta Utara pada Jumat 3 Maret 2023 sekitar pukul 20.11 WIB.

Selain menghanguskan sejumlah bangunan, kebakaran ini juga menyebabkan 17 orang meninggal dunia, lebih dari 50 orang luka-luka, dan ratusan orang lainnya mengungsi.

Saat meninjau langsung lokasi kebakaran pada Sabtu 4 Maret 2023 kemarin, Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin menegaskan bahwa penataan kembali kawasan Depo Pertamina Plumpang harus dilakukan termasuk alternatif memindahan depo ke daerah pelabuhan Tanjung Priok.

Baca Juga: Petugas Lapas Bogor Gagalkan Penyeludupan Tembakau Sintetis di Gerobak Sampah, Begini Ceritanya

“Saya berharap supaya depo ini lebih aman, itu bisa direlokasi di daerah pelabuhan, di daerah Pelindo,” ungkap Wapres saat memberikan keterangan pers di lokasi.

Tidak hanya Depo Pertamina Plumpang, tambahnya, depo-depo lain yang keberadaannya berisiko membahayakan masyarakat sekitar juga akan ditata ulang.

“Dan daerah ini nanti kita tahu lah supaya lebih teratur, lebih baik, aman, dan memenuhi persyaratan, sebagai satu daerah yang berada di wilayah ibu kota,” tuturnya.

Baca Juga: Balapan WSBK Mandalika 2023 Dimulai Siang Ini, Simak Jadwal Lengkap dan Link Untuk Menonton

Lebih lanjut, Wapres menyampaikan bahwa pelaksanaan evakuasi para korban kebakaran sejauh ini tidak mengalami kendala.

“Masalah evakuasi tidak ada masalah, kemudian masalah dampak akan terus dipantau, (pengungsi) yang ada di penampungan nanti itu Pertamina yang akan menanggulangi,” ujarnya.

Termasuk juga masalah logistik bagi para pengungsi, terang Wapres, seluruhnya ditanggung Pertamina.

Baca Juga: Resmikan DAM Situ Palayangan Lido Bohlam, Camat Cigombong Tebar Ribuan Ikan

“Hal-hal lain seperti konsumsi, dan lainnya ditanggung Pertamina dan selalu dikirim, saya harapkan tak ada masalah yang dihadapi,” pungkasnya.

Sejalan dengan Wapres, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir di lokasi yang sama menyampaikan bahwa BUMN telah menekankan agar daerah penyangga (buffer zone) antara kawasan obyek vital dan pemukiman masyarakat diperjauh.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Fadlya El'Arsya

Sumber: BPMI Setwapres

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X