Ia mendesak negara-negara Muslim untuk bersatu dalam mendukung negara-negara tersebut yang tengah menghadapi kesulitan.
Baca Juga: Jalan di Palabuhanratu Sukabumi Amblas, Ada Lubang Besar Menganga Bikin Bahaya Pengendara
Kenapa Erdogan Walk Out?
Menurut Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI, Rolliansyah Soemirat, walk out Erdogan kemungkinan besar bukan karena perbedaan pandangan politik atau konflik personal.
Ia menjelaskan bahwa, dalam pertemuan internasional seperti KTT D-8, aksi keluar masuk ruangan adalah hal yang lumrah.
“Sifat keluar masuk ruangan meeting adalah hal yang lumrah untuk meeting internasional (termasuk di forum PBB),” ujar Rolliansyah dikutip Metropolitan, Senin, 23 Desember 2024.
Baca Juga: Momen Hari Ibu 2024, Pj Wali Kota Sukabumi: Hormati dan Teladani Totalitasnya dalam Mendidik Anak
Rolliansyah juga menegaskan bahwa aksi walk out tersebut tidak menimbulkan konflik antara Erdogan dan Prabowo. Ia menyebut, keduanya tetap menjalani hubungan yang baik selama KTT berlangsung.
Terlepas dari insiden walk out, hubungan antara Prabowo dan Erdogan tetap terjaga. Setelah sesi konferensi, keduanya terlihat duduk berdampingan saat jamuan makan siang.
Bahkan, Prabowo disebut-sebut sempat melakukan pertemuan singkat dengan Erdogan dan pemimpin delegasi lainnya sebelum dan sesudah acara utama.
Baca Juga: 4 Pemain Tertua di Skuad FC Twente untuk Mengarungi Berbagai Kompetisi pada Musim 2024-2025
Kemlu juga memastikan, walk out Erdogan tidak berdampak negatif pada hubungan bilateral antara Indonesia dan Turki.
“Sesuai kebiasaan yang berlaku di forum internasional, masing-masing delegasi memiliki hak untuk menentukan kapan ketua delegasinya akan duduk di kursi delegasi atau meninggalkan ruangan,” tambah dia.