METROPOLITAN.ID - Polemik dugaan pencabulan siswi di SMP Negeri 13 Kota Bekasi belum usai.
Isu pencabulan siswi di SMP Negeri 13 Belasi yang viral di media sosial ini membuat ratusan alumni geram dan turun tangan, menuntut pihak sekolah bertindak tegas terhadap oknum guru olahraga yang diduga mencabuli siswi mereka.
Kejadian yang mengguncang dunia pendidikan ini mengungkap betapa pentingnya perlindungan dan pengawasan di lingkungan sekolah agar anak-anak dapat belajar dengan aman.
Menurut Kepala Sekolah, Tetik, korban diduga menjadi sasaran pelecehan sebanyak dua kali oleh oknum guru tersebut.
Baca Juga: Siapa Song Da Eun? Artis Korea yang Heboh Dirumorkan Pacaran dengan Jimin BTS
Meski tidak disertai bukti visual, pihak sekolah tetap memberikan sanksi kepada guru yang bersangkutan.
Kepala sekolah juga menjelaskan bahwa pelaku mengakui tindakannya berupa merangkul dan menyentuh tubuh korban.
Tak hanya korban yang masih bersekolah, sejumlah alumni juga melaporkan bahwa mereka pernah menjadi korban pelecehan yang sama dari guru tersebut.
Salah satu orang tua alumni, BY, dengan tegas mendatangi sekolah untuk mengadukan kasus ini demi menuntut keadilan bagi anaknya dan korban lainnya.
Kekecewaan dan kemarahan para alumni dan warga sekolah menjadi titik awal gerakan menuntut keadilan serta memastikan bahwa sekolah menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi anak-anak.
***