METROPOLITAN.ID - Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Ferry Juliantono sebagai Menteri Koperasi menggantikan Budi Arie Setiadi pada Senin, 8 September 2025 sesuai Keputusan Presiden Nomor 86 Tahun 2025.
Sebelumnya, Ferry Juliantono menjabat Wakil Menteri Koperasi sejak Oktober 2024, mendampingi Budi Arie dan mengawal berbagai program penguatan koperasi di Indonesia.
Ferry Juliantono adalah politikus Partai Gerindra dan menjabat Wakil Ketua Umum DPP Gerindra Bidang Penggalangan Massa 2020-2025.
Baca Juga: Duka di Gelora Bung Tomo: 1 Suporter Meninggal Dunia Saat Pertandingan Timnas Indonesia vs Lebanon
Lahir di Jakarta pada 27 Juli 1967, Ferry menempuh pendidikan S1 Akuntansi di Universitas Padjajaran Bandung dan melanjutkan pascasarjana di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia pada 2006 dengan fokus pada Ekonomi Politik Internasional.
Sebelum bergelut di politik, Ferry aktif sebagai aktivis yang pernah menjadi tahanan politik pada 2008 karena memimpin demonstrasi menolak kenaikan BBM.
Aktivismenya berkaitan erat dengan gerakan petani, nelayan, buruh, dan agraria.
Sejak 2005, Ferry dipercaya menjadi Ketua Umum Pimpinan Pusat Dewan Tani Indonesia, serta memegang posisi penting di Induk Koperasi Tani Nelayan (Inkoptan) dan Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin).
Selain kiprah di koperasi dan politik, Ferry pernah menjabat komisaris di PT Pertamina Patra Niaga.
Baca Juga: 5 Menteri Dicopot Prabowo dari Kabinet Merah Putih, Termasuk Sri Mulyani
Dengan latar belakang ini, Ferry dianggap memiliki pengalaman dan jaringan luas untuk memajukan koperasi sebagai pilar ekonomi kerakyatan di Indonesia.
Pelantikannya sebagai Menteri Koperasi diharapkan dapat membawa semangat baru, memperkuat gerakan koperasi, dan meningkatkan peran koperasi dalam pemerataan ekonomi masyarakat desa dan kota, mendukung visi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam memperkuat fondasi perekonomian nasional.
***