METROPOLITAN.ID - Petugas gabungan melakukan evakuasi sebuah mobil Mercedes Benz yang hancur akibat tertimpa reruntuhan musala di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo.
Mobil mewah Mercedes Benz tersebut ditemukan ringsek di dekat rumah pengasuh ponpes tepat setelah ambruknya bangunan musala pada awal pekan lalu.
Evakuasi mobil Mercedes Benz yang berada di lantai paling bawah lokasi reruntuhan dilakukan secara hati-hati dengan menggunakan alat berat ekskavator oleh tim gabungan dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK), Basarnas, BPBD, dan BPKP.
Baca Juga: Bupati Bogor Ingin Bantuan Keuangan Desa Tepat Sasaran dan Sesuai Kebutuhan
Setelah berhasil diangkat, kendaraan langsung dinaikkan ke atas truk milik DLHK untuk dipindahkan ke tempat yang aman.
Munir, Ketua RT 7 RW 3 Desa/Kecamatan Buduran, membenarkan bahwa mobil Mercedes-Benz tersebut ikut menjadi korban ambruknya musala Ponpes Al Khoziny.
Menurutnya, mobil itu tergencet pilar bangunan yang patah saat kejadian dan selama proses evakuasi perhatian warga terutama tertuju pada penyelamatan para santri yang tertimbun reruntuhan.
Kondisi mobil sangat rusak parah sehingga jenis pasti dan nomor polisinya belum diketahui, karena tertutup debu dan reruntuhan yang tebal.
Aroma bensin dari kendaraan itu masih tercium saat dievakuasi.
Setelah dievakuasi, bangkai mobil tersebut dibawa ke Tempat Pembuangan Akhir Griyo Mulyo Sidoarjo untuk penanganan lebih lanjut.
Hingga saat ini, proses pencarian korban dan pembersihan reruntuhan Ponpes Al Khoziny masih terus berjalan.
Tim gabungan TNI, Polri, Basarnas, dan relawan bekerja sama dengan menggunakan alat berat untuk menyingkirkan puing-puing yang menghalangi upaya evakuasi dan penyelamatan korban.
Baca Juga: Harga Emas Perhiasan Hari Ini 4 Oktober 2025 Naik, Bagus Beli atau Jual?