Minggu, 21 Desember 2025

11 Pelajar SMP di Kota Bogor yang Hendak Tawuran Diamankan Polisi, Satu Celurit Ikut Disita

- Rabu, 4 Oktober 2023 | 20:58 WIB
Pelajar SMP di Kota Bogor diamankan karena hendak melakukan tawuran.
Pelajar SMP di Kota Bogor diamankan karena hendak melakukan tawuran.

METROPOLITAN.id - Jajaran Polsek Bogor Selatan mengamankan sebanyak 11 pelajar setingkat SMP di Kota Bogor yang hendak melakukan tawuran pada Rabu, 4 Oktober 2023.

Dari ke-11 pelajar SMP dari 5 sekolah berbeda itu, satu buah senjata tajam (Sajam) jenis celurit ikut disita.

Kapolsek Bogor Selatan, Kompol Diana S menuturkan, terungkapnya para pelajar SMP di Kota Bogor hendak melakukan tawuran ini bermula adanya laporan dari masyarakat, yang melihat di area Jalan Cipaku melintas gerombolan berjumlah sekitar 50 orang.

Di mana, dua orang di antara gerombolan para pelajar SMP itu diketahui mengacung-acungkan Sajam sekitar pukul 14:30 WIB.

Kemudian, saat berada di depan Kelurahan Kertamaya, gerombolan pelajar SMP ini dibubarkan warga sekitar sekitar pukul 14:50 WIB.

Di saat bersamaan, warga dibantu staf kelurahan mengejar dan berhasil mengamankan sebanyak 8 pelajar.

Disisi lain, Bhabinkamtibmas Cipaku Aiptu Oma K yang mengetahui kejadian ini langsung mengejar gerombolan para pelajar SMP tersebut sekitar pukul 15:00 WIB.

Di mana, dari hasil pengejaran ia berhasil mengamankan tiga orang yang berada di Jalan Cipaku, tepatnya di turunan Mbah Dalem.

Setelah berhasil diamankan, ke-11 pelajar SMP ini pun dibawa ke Mako Polsek Bogor Selatan untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

"Total ada 11 pelajar diamankan, beserta sajam celurit 1 buah dan motor sebanyak 5 unit," kata Kompol Diana S kepada wartawan.

Menurut Kompol Diana S, berdasarkan permintaan keterangan sementara, para pelajar dari 5 sekolah berbeda itu akan melakukan tawuran di sekitar area Kuburan Cina Dekeng, Kelurahan Genteng, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.

Adapun, 5 sekolah itu berasal dari MTS Darussalam yang bergabung dengan SMP Muhammadiyah Empang. Kemudian, SMP PGRI 17 yang bergabung dengan SMP Kosgoro dan SMP Sapta Marga.

"Saat ini kelompok siswa masih dimintai keterangan lebih lanjut," tandas Kompol Diana S. (rez)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X