Senin, 22 Desember 2025

Rumah Retak karena Pergeseran Tanah, Satu keluarga di Rumpin Ngungsi ke Musala

- Minggu, 22 Oktober 2023 | 14:24 WIB
Rumah warga Kampung Pasir Madang RT 03/07 Desa Sukasari, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor mengalami retak akibat pergeseran tanah sehingga harus mengungsi ke musala. (Nasir/Metropolitan )
Rumah warga Kampung Pasir Madang RT 03/07 Desa Sukasari, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor mengalami retak akibat pergeseran tanah sehingga harus mengungsi ke musala. (Nasir/Metropolitan )

METROPOLITAN.ID - Satu keluarga di Kecamatan Rumpin dengan jumlah total 9 orang terpaksa harus berpindah sementara waktu ke mushola.

Hal ini disebabkan rumah yang selama ini  ditempati warga Rumpin tersebut mengalami retak - retak dan dikhawatirkan roboh.

Musibah rumah retak akibat pergeseran tanah itu dialami pasangan suami istri, Abdulloh (47) dan Kartini (38) warga Kampung Pasir Madang RT 03/07 Desa Sukasari, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor.

Baca Juga: Bawaslu Kabupaten Bogor Siap Sweeping Baliho Caleg yang Melanggar

"Iya awalnya cuma lantai keramik yang retak. Lalu tembok rumah juga retak dan ada sebagian yang jebol. Makanya saya dan keluarga harus pindah karena takut rumah roboh," ungkap Abdulloh, kepada Metropolitan.id, Minggu (22/10)

Ia menjelaskan, rumahnya sudah mulai retak - retak sejak beberapa bulan lalu. Karena kondisi kerusakan makin parah akhirnya dia dan keluarga memutuskan untuk pindah dan tinggal sementara di mushola dekat rumahnya.

"Kemarin saya dan keluarga pindah ke mushola untuk sementara waktu, jadi sudah dua hari. Karena khawatir rumah kami roboh," ungkapnya.

Baca Juga: Ini Bentuk Komitmen Tinggi BRI Implementasikan Prinsip ESG

Ketua BPD Sukasari, Ridwan Oling yang mendapat laporan adanya warga yang rumahnya retak - retak dan terpaksa pindah sementara ke musala langsung datang ke lokasi bersama pihak - pihak terkait lainnya.

"Kondisi rumah pak Abdulloh memang sangat beresiko untuk ditempati. Jadi lebih baik memang pindah ke lokasi yang lebih aman. Kerusakan rumah ini diduga akibat pergeseran tanah,"'ujar Oling sapaan akrabnya.

Saat ini, lanjutnya, sudah ada berbagai pihak - pihak terkait yang melakukan assessment bersama di lokasi rumah tersebut, diantaranya BPBD dan Pemdes Sukasari, bhabinkabtimas, babinsa dan BPD serta aparatur lingkungan setempat.

Baca Juga: Warga Jawa Barat Dapat Diskon Pemutihan Denda Pajak dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor, Catat Tanggalnya!

"Sudah dikoordinasikan dengan semua pihak. Semoga segera ada solusinya untuk membantu kesulitan pak Abdulloh dan keluarganya," tukas Oling.

Sedangkan Babinsa Sukasari Koramil 0621-19 Rumpin, Serka Sri Gendrowanto mengatakan saat ini seluruh keluarga korban sudah dievakuasi ke mushola agar terhindar dari hal - hal yang tidak diinginkan dan demi keselamatan warga.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X