METROPOLITAN.ID - Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu meminta para aparatur wilayah, seperti Camat, Kades dan lurah, untuk bisa menjaga Pemilu 2024 yang aman dan kondusif serta tanpa konflik.
Hal itu diungkapkan Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu saat Pemerintah Kabupaten Bogor bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bogor perkuat komitmen dan sinergitas dengan Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) se-Kabupaten Bogor di Gedung Tegar Beriman, Cibinong, Selasa 9 Januari 2024.
Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu mengatakan, sebagai aparatur penyelenggara negara, momentum Pemilu serentak 2024 memiliki tanggung jawab untuk memastikan pelaksanaan pesta demokrasi berjalan damai, aman dan lancar.
Baca Juga: Sambut POCO X6 Pro: Detail Layar 1.5K 120 Hz dan Kamera 64 MP Terungkap
Sehingga kondusifitas wilayah Kabupaten Bogor bisa terjaga.
“Ini adalah agenda strategis nasional, maka sama-sama kita pastikan bahwa Pemilu 2024 berjalan damai, aman lancar, kondusifitas wilayah terjamin," kata Asmawa Tosepu.
"Serta tercapai partisipasi pemilih dalam menyalurkan hak suaranya dalam rangka sukses kepemimpinan nasional lima tahun kedepan,” imbuh dia.
Baca Juga: Performa Kencang MediaTek Dimensity 8300 Disinyalir Jadi Saingan Berat Snapdragon 8 Gen 2
Dalam kesempatan ini, Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu juga menghimbau kepada seluruh Camat, Kades, Lurah dan seluruh Forkopimcam untuk masif melakukan edukasi terkait pendidikan politik kepada seluruh masyarakat.
Serta mengajak seluruh tokoh informal seperti kyai, dan alim ulama yang mempunyai basis massa sebagai jamaah yang besar untuk juga turut aktif mengedukasi masyarakat.
“Saya juga himbau dan ingatkan kades serta lurah agar jangan pernah berhenti, jangan lelah untuk mengajak masyarakat di wilayahnya masing-masing untuk mengajak agar melaksanakan hak politiknya, hak konstitusi dalam rangka memilih pemimpin negeri,” ungkapnya.
Baca Juga: Profil Marteen Paes, Kiper Naturalisasi Baru Eks Liga Belanda Pesaing Nadeo dan Ernando Ari
Sementara itu, Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro mengajak seluruh stakeholder untuk menghindari politik identitas, karena politik identitas bisa mengancam ketentraman kamtibmas, menimbulkan perpecahan, menimbulkan paham primordial, menganggap orang lain di luar identitasnya adalah musuh, masyarakat jadi hancur gara-gara politik identitas.
“Itu tidak boleh terjadi, kita adalah bangsa yang besar punya Bhineka Tunggal Ika, Pancasila, dan UUD untuk menjaga kesatuan NKRI. Jangan sampai politik identitas masuk ke seluruh komponen masyarakat di Kabupaten Bogor,” tegas Kapolres Bogor.
Ia menuturkan, berkaitan peran Polres Bogor dalam Pemilu serentak 2024 baik Pilpres maupun Pileg pertama adalah melaksanakan pertukaran data informasi bersama Pj Bupati Bogor, Forkopimda, Forkopimcam dan elemen masyarakat agar terwujudnya situasi aman.
Baca Juga: Realme C53: HP Entry-Level dengan Memori Lega dan Skor AnTuTu Mengesankan
Kemudian, kata dia, bantuan pengamanan dengan TNI untuk mereduksi setiap permasalahan yang ada dimulai dari tingkat RT dan RW, supaya masalah besar kita kecilkan, masalah kecil kita tiadakan dengan menjunjung tinggi asas keadilan ditegakkan di tengah-tengah masyarakat.
Pihaknya juga telah melakukan MoU dengan KPU dan Bawaslu untuk bersama-sama menjalankan proses pengamanan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Lalu peningkatan kualitas dan pemanfaatan SDM melalui pelatihan agar seluruh personel bisa paham bagaimana pola pengamanan di TPS bisa kondusif dan aman.
Baca Juga: Profil Marteen Paes, Kiper Naturalisasi Baru Eks Liga Belanda Pesaing Nadeo dan Ernando Ari
“Termasuk pemanfaatan sarana dan prasarana peralatan yang kita miliki sudah kami siapkan untuk melayani masyarakat Kabupaten Bogor. Juga penegakan hukum di Kabupaten Bogor saya sudah memerintahkan Kasat Reskrim, Kasat Narkoba, dan seluruh Polsek sebagai upaya terakhir dalam penegakan hukum,” jelas dia.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut yakni, jajaran pejabat Pemerintah Kabupaten Bogor, Kapolres Kota Depok, Dandim 0508 Kota Depok, jajaran KPU Kabupaten Bogor, Bawaslu Kabupaten Bogor, Camat se-Kabupaten Bogor, Kades dan Lurah se-Kabupaten Bogor.***
