METROPOLITAN.ID - Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Kota Bogor periode 2024-2028 secara resmi dikukuhkan. Gunara secara aklamasi terpilih menjadi Ketua Peradi Kota Bogor.
Hal itu diketahui melalui kegiatan pelantikan Pengurus DPC Peradi Kota Bogor yang berlangsung di Paseban Sri Baduga, Balai Kota Bogor pada Sabtu, 4 Mei 2024.
Dalam sambutannya, Ketua Umum DPN Peradi Luhut Pangaribuan mengawali dengan mengucapkan selamat kepada pengurus DPC Peradi Kota Bogor periode 2024-2028 yang baru dilantik.
Ia menyampaikan ada lima poin yang menjadi pesan penting, dan dua diantaranya dinilai paling penting dalam momentum pelantikan.
Pertama, DPC Peradi Kota Bogor sebagai organisasi advokat memiliki tugas sangat penting, yaitu untuk memastikan agar para advokat disiplin dan taat pada kode etiknya.
“Jadi kalau sekarang ada pikiran atau ada perasaan atau ada kasus berkaitan dengan disiplin dan kode etik atau tidak tidak profesional advokat, maka organisasi bisa menindak dari mulai peringatan sampai dengan pemberhentian,” kata Luhut Pangaribuan.
Kedua, menurut dia, adanya beberapa masalah yang dihadapi oleh advokat yang dalam praktek, seperti tidak bebasnya untuk menjalankan prakteknya, bahkan intimidasi, kriminalisasi, dan sebagainya itu akarnya dalam Undang-undang itu sendiri karena belum diterjemahkan bahwa ada keterpaduan, padahal undang-undang kekuasaan kehakiman mengatakan harus terpadu.
Oleh karena itu, dirinya mengajak kepada jajarannya untuk memberikan masukan terhadap pembahasan RUU Advokat yang sekarang sudah masuk dalam daftar Prolegnas di DPR RI.
“Kepada jajaran Peradi saya katakan RUU Advokat sudah masuk Prolegnas dan juga RUU KUHAP, maka mari kita perbaiki ini, masukkan apa yang masih kurang," ucap Luhut Pangaribuan.
"Jadi dua hal ini kalau sudah baik, maka pelayanan advokat akan lebih baik dan keluhan-keluhan terhadap advokat akan rendah kalau tidak mau dikatakan hilang itu saja intinya,” ujar Ketua Umum DPN Peradi itu.
Sementara itu, Ketua DPC Peradi Kota Bogor terpilih, Gunara menuturkan, setelah pelantikan ini, Peradi Kota Bogor di bawah kepemimpinannya akan langsung melaksanakan program kerja.
Terdekat, program kerja yang akan dilaksanakan berkaitan dengan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bogor 2024. Peradi Kota Bogor akan menggelar forum dialog bersama para bakal calon wali kota Bogor.
“Kita berharap kepala daerah yang mendatang ini bisa mengetahui kondisi dan aspirasi masyarakat, oleh karena itu kita harus memilih pemimpin yang baik dan benar untuk melaksanakan program kerja pembangunan Kota Bogor,” kata Gunara.
Usai pelantikan dilanjutkan dengan dialog hukum dengan mengangkat tema 'Penegakan Hukum, Demokrasi dan Kesinambungan Pembangunan untuk Kesejahteraan Rakyat'.