METROPOLITAN.ID - Kelurahan Tanah Sareal, Kota Bogor menggelar rapat Musyarawah Rencana Pembangunan (Musrenbang) penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun anggaran 2026.
Acara berlangsung di aula Kantor Kelurahan Tanah Sareal yang berlokasi di Jalan Kesehatan, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor pada Rabu, 11 Desember 2024.
Lurah Tanah Sareal, Inoki mengatakan, dalam pembahasan Musrenbang RKPD tahun anggaran 2026 ini pihaknya lebih memfokuskan untuk menciptakan sumber daya manusia atau SDM dan memperkenalkan kesenian.
Lantaran, dalam beberapa tahun kebelakang Musrenbang yang dibahas di Kelurahan Tanah Sareal selalu membahas pengerjaan fisik.
"Musrenbang kali ini kita membahas bagaimana kita menciptakan sumber daya manusia dikesenian. Seperti di RW 01 ada kesenian, kita bahas bagaimana membesarkan dan memperkenalkan kesenian itu," katanya.
Tidak hanya soal kesenian, dalam kegiatan ini dibahas juga soal penataan Usaha Micro Kecil Menangan (UMKM) yang ada di sekitaran Taman Heulang.
"Kita juga membahas UMKM yang ada di Taman Heulang. Kalau dibuatkan suatu lahan kosong di Taman Heulang kita lakukan penataan pedagang disitu," ucap dia.
Sementara, ia mengungkapkan, untuk perbaikan infrastuktur, nantinya pihak Kelurahan Tanah Saraeal akan mengirimkan surat ke Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
"Musrenbang tahun anggaran 2026 tidak terlalu memfokuskan terkait pekerjaan fisik, misalnya Tempat Penahan Tembok (TPT), saluran dan lain-lain," jelasnya.
"Jadi misalkan ada jalan rusak, kita langsung mengajukan surat ke dinas terkait, jadi mereka bisa langung menanganinya," sambungnya.
Sementara itu, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogot, Banu Bagaskara menambahkan, fokus utama yang dibahas di Musrenbang Kelurahan Tanah Sareal soal peningkatan sumber daya manusianya.
"Yang dibahas tadi mengusulkan pelatihan UMKM, pengelolaan sampah terus juga di wilayah Tanah Sarel ini banyak cafe dan hotel tentu ini bisa menjadi lahan pekerjaan bagi masyarakat sekitar," ungkap dia.
Dengan demikian, ia berharap pembahasan pada Musrenbang tahun anggaran 2026 terkait peningkatan kualitas sumber daya manusia ini, nantinya dapat meningkatkan kualitas masyarakat sekitar.
"Semoga masyarakt bisa meningkatkan kualitasnya agar bisa masuk kedalam dunia kerja dan juga pembahasan peningkatan sumber daya manusia ini bisa ditularkan kepada wilayah lain," tandas dia. (Rifal)
