METROPOLITAN.ID - Usai viral gegara konten nasi kotak yang dianggap merendahkan, Kepala Desa atau Kades Gunung Menyan Wiwin Komalasari mendatangi kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bogor.
Di saat itu pula, Kepala DPMD Kabupaten Bogor Renaldi Yushab langsung meminta arahan dari Bupati Bogor Rudy Susmanto yang tengah mengikuti retret kepala daerah di Magelang lewat video call
"Izin saya sudah dengan bu Kades Gunung Menyan, dengan pak Camat Pamijahan, mungkin ada beberapa arahan atau wejangan," kata Renaldi kepada Bupati Bogor Rudy Susmanto lewat video call, Selasa, 25 Februari 2025.
Dalam video call itu, Bupati Bogor Rudy Susmanto mengatakan bahwa seluruh kepala desa di Kabupaten Bogor adalah anak buahnya.
Menurutnya, apapun yang terjadi sudah menjadi tanggung jawabnya sebagai Bupati Bogor.
"Apapun yang terjadi yang salah adalah saya, jadi bahan evaluasi kita bersama. Makanya, bu Kades pun diundang hari bukan sepenuhnya bu Kades bersalah, tidak ya. Menjadi bahan evaluasi kita bersama-sama," kata Rudy Susmanto.
Rudy Susmanto menjelaskan, secara personal semua orang memiliki kehidupannya masing-masing.
Namun sebagai pejabat, harus merepresentasikan hal-hal baik yang menggambarkan masyarakat Kabupaten Bogor.
"Karena ada jabatan yang melekat di beliau, sama halnya saya. Mungkin secara pribadi kita memiliki kehidupan pribadi masing-masing, tetapi kita mewakili representasi masyarakat Kabupaten Bogor, tentu hari ini kita harus lebih selektif, lebih hati-hati. Dan tentunya kita butuh dukungan seluruh masyarakat Kabupaten Bogor," ungkapnya.
Selain itu, Rudy Susmanto juga tetap memberi semangat kepada anak buahnya yang telah membuat gaduh masyarakat.
Ia minta Kades Gunung Menyan Wiwin Komalasari tidak berkecil hati dan mau mengevaluasi persoalan ini bersama-sama.
"Tapi tentunya saya mewakili Pemkab Bogor saya mohon maaf atas ketidaknyamanannya, jadi bahan evaluasi kita bersama. Mudah-mudahan ini jadi kejadian yang terakhir," pungkas Rudy Susmanto. (Aji/fin)