METROPOLITAN.ID - Tembok Penahan Tanah (TPT) setinggi 5 meter yang berada di Kampung Babakan Poncol, RT 01/02, Kelurahan Ciluar, Kacamatan Bogor Utara, Kota Bogor mengalami longsor pada Senin, 3 Maret 2025 malam.
TPT longsor ini menimpa salah satu rumah warga, hingga menyebabkan seorang bayi berusia 11 bulan meninggal dunia, akibat tertimpa reruntuhan.
Kapala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor, Hidayatulloh mengatakan, insiden TPT longsor ini terjadi sekitar pukul 23:00 WIB.
Yang mana, penyebab kejadian ini diakibatkan oleh curah hujan tinggi yang mengakibatkan terjadinya pergeseran tanah diatas TPT.
"Longsoran menimpa bagian kamar rumah milik Bapak Dani dan dikamar tersebut ada ibu Novi dan anak bayi 11 bulan sedang istirahat," kata Hidayatulloh.
Adapun, insiden tersebut mengakibatkan korban bayi 11 bulan meninggal dunia, sedangkan ibu nya mengalami luka yang cukup parah pada bagian kaki dan pinggul.
Baca Juga: BPBD Catat 11 Bencana Melanda Kota Bogor Semalam, Tanah Longsor Paling Mendominasi
"Korban luka Ibu Novi (40) tertimbun reruntuhan longsor, dan 1 korban meninggal dunia anak usia balita atas nama Saka yang pada saat itu sedang dalam kamar," ucap dia.
Dilanjutkan Kepala BPBD Kota Bogor, korban luka langsung dibawa ke Rumah Sakit FMS untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
"Korban meninggal saat ini berada di rumah duka dan rencananya akan dimakamkan pagi ini," pungkasnya. (Rifal)