Minggu, 21 Desember 2025

BNPB dan Komisi VIII DPR RI Tinjau Lokasi Longsor di Batutulis Bogor, Ini Hasilnya

- Rabu, 5 Maret 2025 | 19:50 WIB
Deputi Bidang Sistem dan Strategi BNPB, Raditya Jati memberikan keterangan terkait hasil peninjauan ke lokasi longsor di Batutulis, Kota Bogor.
Deputi Bidang Sistem dan Strategi BNPB, Raditya Jati memberikan keterangan terkait hasil peninjauan ke lokasi longsor di Batutulis, Kota Bogor.

METROPOLITAN.ID - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bersama dengan Komisi VIII DPR RI meninjau lokasi longsor yang terjadi di Jalan Saleh Danasasmita, Batutulis, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor pada Rabu, 5 Maret 2025.

Deputi Bidang Sistem dan Strategi BNPB, Raditya Jati menuturkan, bahwa sangat penting dukungan logistik dan penanganan masa tanggap darurat untuk masyarakat yang terdampak.

"Kami sudah melakukan assesment bersama BPBD dan merumuskan solusi untuk mempercepat penanganan bencana. Prioritas utama adalah masyarakat yang terdampak," kata Raditya Jati.

Dirinya menuturkan, langkah yang akan diambil adalah pelaksanaan operasi modifikasi cuaca untuk mengurangi potensi cuaca ekstrem yang dapat memicu bencana lebih lanjut, seperti hujan lebat yang berisiko menyebabkan longsor dan banjir.

“Modifikasi cuaca ini akan berlangsung dari 4 Maret hingga 8 Maret 2025, dengan harapan dapat menurunkan intensitas cuaca buruk di wilayah terdampak,” ucap dia.

Tidak hanya itu, Raditya Jati juga mengapresiasi Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor yang telah memberikan langkah cepat dengan melakukan evakuasi penanganan pertama.

“Evakuasi menjadi langkah utama yang dilakukan, Pemkot sudah bergerak cepat untuk melakukan evakuasi dan penanganan pertama pada malam pertama pasca kejadian. Kami siapkan matras, selimut, dan makanan siap saji,” imbuhnya.

Dengan begitu, langkah yang diambil oleh pihaknya itu mengingat banyak warga yang belum bisa memasak akibat kondisi yang tidak memungkinkan.

Selain itu, BNPB turut menyediakan bantuan perlengkapan lainnya, seperti tenda, lampu penerangan, dua unit perahu dengan mesin, dan alat pemotong pohon untuk membersihkan puing-puing pohon tumbang yang menghalangi akses.

Sebagai bentuk dukungan lainnya, BNPB juga menyerahkan dana siap pakai sebesar 150 juta rupiah kepada Pemkot Bogor untuk mendukung operasional masa tanggap darurat.

"Dana ini dapat digunakan untuk kebutuhan operasional, seperti pengadaan tenaga kerja, dapur umum, atau hal-hal strategis lainnya. Semua penggunaan dana akan dipertanggungjawabkan secara transparan," pungkasnya. (Rifal)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X