METROPOLITAN.ID - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor masih mengkaji rencana pelaksanaan Car Free Day atau CFD di kawasan Stadion Pakansari.
Bupati Bogor Rudy Susmanto menjelaskan, opsi pelaksanaan CFD pada akhir pekan saat ini sudah masuk meja pengkajian.
Menurutnya, ada beberapa efek domino yang mesti diperhatikan secara serius.
"Kalau dilakukan di Jalan Tegar beriman, kami kaji terlebih dahulu. Tapi di tempat-tempat olahraga Stadion Pakansari rutin kami laksanakan," kata Rudy Susmanto.
Sementara itu, Kepala Dishub Kabupaten Bogor Bayu Rahmawanto mengatakan, kebijakan tersebut masih dipertimbangkan dari berbagai aspek, termasuk dampaknya terhadap perekonomian masyarakat sekitar.
"Kalau misalnya CFD justru malah bikin ekonomi setempat jadi sepi, ekonomi setempatnya menurun ya mungkin nanti kita akan kaji ulang, makanya ini masih dalam pertimbangan-pertimbangan lebih lanjut," ujar Bayu, Kamis, 19 Juni 2025.
Ia mencontohkan seperti CFD di kawasan Sempur, Kota Bogor, yang didorong karena kepadatan penduduk dan terbatasnya ruang terbuka hijau.
Sementara di Pakansari, fasilitas olahraga dinilai sudah cukup lengkap dan bisa dimanfaatkan secara optimal.
"Kalau misalnya CFD diterapkan, mungkin bisa hanya setengah saja yang di lingkar dalamnya (Pakansari) saja. Jadi masyarakat tetap bisa berolahraga tanpa terganggu, dan lalu lintas kendaraan pun masih tetap berjalan," ungkapnya.
Menurutnya, tidak menutup kemungkinan pemberlakuan CFD di wilayah lainnya seperti Jalan Tegar Beriman atau Jalan Ediyoso hingga Jalan Gandamana dapat dilakukan.
"Bisa saja, tergantung situasi kalau misal situasinya padat ya apalagi kalau misal lebih padet lagi mungkin ada pertimbangan ke arah sana," tandas Bayu Rahmawanto. (Riza)***