METROPOLITAN.ID - Sebuah tabung elpiji berukuran 12 kilogram meledak di salah satu rumah warga yang ada di Perumahan Bhumi Amalia, RT 2/1, Desa Rawakalong, Kecamatan Gunungsindur, Kabupaten Bogor pada Senin, 7 Juli 2025.
Akibat kejadian ini, salah satu pemilik rumah mengalami luka bakar cukup serius hingga harus mendapatkan perawatan intensif. Sementara, kondisi rumah berantakan akibat kejadian tersebut.
Warga sekitar, Neni menuturkan, kejadian tabung gas meledak ini terjadi sekitar pukul 07:30 WIB.
Di mana, ia menyangka terjadi gempa, mengingat suara ledakan yang terjadi begitu besar.
"Posisi saya lagi bebenah di kamar atas tapi mendengar ledakannya kencang banget dari atas. Saya kira itu suara dari mana," katanya.
"Sempat kaget, deg-degan dari atas langsung buru-buru turun ke bawah. Kirain gempa. Pas saya buru-buru lihat keluar ternyata sudah hancur semua. Beling-beling berserakan," sambung dia.
Lebih lanjut, Neni juga sempat mendengar teriakan minta tolong pasca ledakan yang terjadi.
"Kedengaran dari sebelah minta tolong, minta tolong. Jam 7an. Ada satu korban yang di dalam rumah," ucap dia.
Sementara itu, Waka Polsek Gunungsindur, AKP Lukito Sadoto membenarkan kejadian tabung gas meledak tersebut. Menurutnya, ledakan itu diduga terjadi akibat tabung gas elpiji yang mengalami kebocoran.
"Berdasarkan informasi dari masyarakat terjadi ledakan dari tabung gas 12 Kg. Penyebabnya, diduga ada kebocoran tabung gas,"
kata AKP Lukito.
Adapun, menurut Waka Polsek, dari penyelidikan yang dilakukan, bahwa terdapat korban luka dan sejumlah barang berharga rusak akibat ledakan tersebut.
"Jadi kami olah TKP, ada 4 unit motor terdampak ledakan tersebut, satu korban dirawat di RSUD Tangsel namun dirujuk ke RS Polri Kramat Jati," tandasnya. (Sir)
