METROPOLITAN.ID - Toko ayam potong bernama PT Arjuna yang berlokasi di Kelurahan Puspanegara, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor mendadak diontrog puluhan orang pada Kamis, 7 Agustus 2025.
Kejadian ini terjadi akibat perselisihan harga, lantaran toko ayam milik PT Arjuna ini dinilai menjual ayam dengan harga lebih murah.
Usut punya usut, puluhan orang yang mendatangi toko ayam tersebut merupakan pedagang ayam potong di Pasar Citeureup.
Kepala Polsek Citeureup, AKP Ari Nugroho membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, kejadian tersebut dilatarbelakangi oleh perselisihan terkait perbedaan harga ayam potong antara kedua pedagang tersebut.
“Ya itu ada pedagang (PT Arjuna) yang jual ayam lebih murah, jadi di komplain sama pedagang ayam pasar,” kata AKP Ari Nugroho pada Kamis, 7 Agustus 2025.
Masih kata Kapolsek, bahwa pada pedagang dari pasar tersebut telah merencanakan unjuk rasa sejak pukul 08:00 WIB.
“Mereka mau janjian memang mau ada unjuk rasa, untuk rasanya ke lokasi (PT Arjuna) yang jual ayam terus di mediasi,” ucap AKP Ari Nugroho.
Dengan membutuhkan waktu hampir 6 jam, Kapolsek menjelaskan bahwa pihaknya berhasil melakukan mediasi atas insiden tersebut, dengan menyepakati perbedaan harga yang sebelumnya menjadi perselisihan antara kedua belah pihak itu.
“Dari jam 8 pagi baru selesai di mediasi itu sekitar 13:30 di Kecamatan Citeureup, akhirnya sepakat jualnya dengan harga yang sama sesuai dengan pasar yakni Rp35 ribu," imbuh dia.
Kedepannya, ia mengimbau untuk para pedagang pasar untuk lebih menghormati harga yang telah disepakati saat ini, sehingga dikemudian hari tidak terdapat kelompok-kelompok yang merasa dirugikan.
“Mudah-mudahan bisa saling bersinergi, mencari rezeki bersama-sama, tidak ada yang merasa dirugikan, dipojokan, semuanya bisa sama-sama jualan di wilayah Pasar Citeureup,” pungkasnya.
Diketahui, akibat kedatangan puluhan pedagang pasar ke toko ayam, arus lalu lintas sempat terganggu. (Riza)