Herlan menegaskan pihaknya mendorong pihak kepolisian kejadian ini harus di selesaikan secara tuntas. Bahwa mereka akan terus mengawal kasus ini agar hukum ditegakkan secara adil, tanpa pandang bulu.
“Siapapun yang terlibat, termasuk jika ada orang berpengaruh di Bogor, kami tidak akan perduli. Korban adalah kader Pemuda Pancasila, dan kami akan memastikan keadilan ditegakkan dan harus di tuntaskan,” tandasnya.
Sebelumnya, seorang pria berinisial TH (45) tewas tertembak oleh Orang Tak Dikenal (OTK) di Jalan Perintis Kemerdekaan, tepatnya di depan TK Montekar, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor pada Senin, 03 Januari 2025 dini hari.
Pria yang dipenuhi tato di badannya itu diketahui merupakan warga Kebon Kelapa, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.
Kasi Humas Polresta Bogor Kota, Iptu Eko Agus mengatakan, insiden penembakan ini terjadi sekitar pukul 01:30 WIB dini hari.
"Betul ada kasus penembakan," kata Iptu Eko Agus, saat dikonfirmasi Metropolitan.id.
Menurutnya, setelah kejadian penembakan ini, korban sempat dilarikan ke ke RSUD Kota Bogor. Namun, nyawanya tidak berhasil diselamatkan. (cr2)