bogor-raya

Kokaga Saba Budaya, Kepala Desa di Bogor Touring ke Baduy Belajar Ketahan Pangan

Senin, 24 Februari 2025 | 11:51 WIB
Kokaga touring ke Baduy, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Sabtu, 22 Februari 2025. (Ade)

METROPOLITAN.ID - Komunitas Kades Gaul (Kokaga) se-Kabupaten Bogor menggelar touring ke Baduy, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Sabtu, 22 Februari 2025.

Touring kali ini bertajuk Kokaga Saba Baduy 2025.

Menggunakan motor operasional desa, rombongan kepala desa ini memulai start di halaman kantor Kecamatan Jasinga dan finish di Kampung Ciboleger.

Sesampainya di Kampung Ciboleger, rombongan para kepala desa menyapa warga Baduy Luar, dan disambut Kepala Desa Kanekes Jaro Oom.

Di rumah Jaro Oom, Kokaga berdiskusi seluk-beluk Baduy, hingga belajar menenun kain menggunakan alat tradisional yang menjari rutinitas suku Baduy.

Kokaga juga berdiskusi tentang kebudayaan dan ketahanan pangan yang selama ini masih tetap dipertahankankan secara turun-temurun oleh masyarakat Baduy.

Termasuk, alasan masyarakat Baduy memilih membangun desa secara mandiri dan menolak bantuan Dana Desa (DD) dari pemerintah pusat.

Ketua Panitia Tourinh, Sukardi menjelaskan, Kokaga Saba Baduy, 2025 diikuti seluruh jajaran DPK Apdesi dan kepala desa.

Menurutnya, Touring Saba Budaya dengan tema Kades Kompak Budaya Kuat Pangan Berdaulat ini menjadi ajang study edukasi literasi ketahanan pangan dan program kampung iklim (proklim).

"Selain silahturahmi dan menjalin kekompakan antar kepala desa Kabupaten Bogor, study edukasi banyak hikmahnya yang bisa dipetik. Diantaranya bisa belajar dari kearifan lokal suku Baduy, study tiru mekanisme ketahanan pangan dan berkebun yang dilaksanakan dikawasan Baduy, kita juga melihat langsung tempat penyimpanan hasil panen (leuit)," ujar Sukardi yang merupakan Kepala Desa Petir, Kecamatan Dramaga.

Tak hanya belajar ketahan pangan, banyak hal lain yang dipetik ketika Kokaga Saba Budaya.

Kokaga berdiskusi dengan Kepala Desa Kanekes, di antaranya tentang seluk-beluk Baduy Dalam dan Baduy Luar.

Menurutnya, Suku Baduy merupakan sekelompok masyarakat yang memegang teguh kearifan lokal.

Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, warga Baduy menjual hasil panen palawija, buah-buahan, dan gula aren.

Halaman:

Tags

Terkini