bogor-raya

Pemkab Bogor Bersama Dedi Mulyadi hingga Kementerian Kehutanan Kompak Tanam Pohon di Puncak Bogor

Minggu, 23 Maret 2025 | 06:38 WIB
Aksi penghijauan di kawasan Puncak Bogor dengan penanaman pohon di lahan eks Warpat, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Sabtu, 22 Maret 2025. (Diskominfo)


METROPOLITAN.ID
- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor bersama Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni dan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi melakukan penghijauan di kawasan Puncak Bogor dengan penanaman pohon di lahan eks Warpat, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Sabtu, 22 Maret 2025.

Penanaman pohon ini dilakukan di lahan seluas 200-300 hektare di kawasan Puncak Bogor.

Langkah ini bertujuan untuk mendukung upaya pelestarian lingkungan dan memperbaiki ekosistem alam, dengan menanam sedikitnya 50.000 bibit pohon.

Penanaman pohon tersebut merupakan bagian dari program pemerintah untuk menghijaukan kembali daerah yang telah terdegradasi akibat aktivitas manusia.

Menteri Kehutanan RI Raja Juli Antoni menyampaikan pentingnya keberlanjutan penghijauan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk di Jawa Barat.

"Hari ini, bibit yang sudah disiapkan sebanyak 50 ribu, yang mungkin bisa mencapai sekitar 200 atau 300 hektare. Insyaallah konsistensi semua pihak diharapkan terjaga, dan bersama-sama kita hijaukan kembali," ujar Raja Juli Antoni.

Selain itu, Menteri Kehutanan juga menyampaikan bahwa upaya penghijauan ini berlanjut dengan pembongkaran bangunan ilegal yang berada di kawasan hutan.

Saat ini, proses verifikasi data terkait APL (Area Penggunaan Lain) dan kawasan hutan masih berlangsung.

"Kami terus bekerja untuk menghijaukan DAS kita dan memastikan pohon yang kita tanam lebih banyak ketimbang yang ditebang," tegasnya.

Sementata itu, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi juga menekankan pentingnya penghijauan sebagai bagian dari kewajiban ekologis masyarakat Jawa Barat.

"Menanam pohon adalah kewajiban asasi warga bumi, termasuk warga Jawa Barat. Pohon adalah sumber kehidupan yang harus dijaga dan dilestarikan," ungkap Dedi Mulyadi.

Ia menegaskan, perlu tindakan besar untuk mengatasi masalah banjir yang sering melanda kawasan ini dengan memperbaiki ekosistem.

Dedi Mulyadi mengungkapkan gagasannya untuk membeli pohon yang ditanam di areal Perhutani dan menjadikannya pohon abadi.

"Pohon-pohon yang ditanam di lereng-lereng gunung lebih baik dibeli menjadi pohon abadi oleh Pemprov Jawa Barat, agar terus tumbuh dan memberi manfaat bagi ekosistem," pungkas Dedi Mulyadi.***

Tags

Terkini